TABANAN, BALIPOST.com – Hujan yang mengguyur Kabupaten Tabanan hampir seharian sejak Selasa (19/6) hingga Rabu (20/6) membuat banjir di ruas jalan nasional Denpasar-Gilimanuk tepatnya di jembatan Abiantuwung, kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. Tidak hanya itu, dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan, curah hujan tinggi juga menyebabkan pohon tumbang disejumlah titik.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, karena lokasinya berada tepat di pinggir jalan. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan, I Putu Trisna Widiatmika seizin Kepala BPBD Tabanan, I Gusti Ngurah Sucita mengatakan setidaknya ada dua lokasi pohon tumbang yang terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang. Pertama terjadi di wilayah desa adat Bedha pada Selasa malam sekitar pukul 19.30 wita.

Baca juga:  Dari Cari Pemudik Tenggelam hingga Dua Digit Kasus COVID-19 Baru

Pohon tumbang menghalangi setengah badan jalan. “Mendapat laporan pohon tumbang, petugas TRC langsung ke lokasi dan cepat melakukan evakuasi agar tidak sampai mengganggu jalan,” ucapnya, Rabu (20/6).

Selanjutnya kejadian pohon tumbang lainnya terjadi Rabu pagi sekitar pukul 07.15 wita. Laporan ini diterima dari pihak kepolisian. Dimana ada pohon tumbang menutupi setengah badan jalan di jurusan Desa Celagi-Beng, Tabanan, jenis pohon abesia dan pepaya. “Untuk kerugian tidak ada karena ini semua kejadiannya di jalan tepat di pinggir jalan,” terangnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Kembali Naik, Tambahan Harian COVID-19 Nasional di Atas 7.000
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *