GIANYAR, BALIPOST.com – Pilkada serentak akan berlangsung Rabu (27/6), namun pendistribusian surat undangan mencoblos atau C6 di seputaran Kelurahan Gianyar bermasalah. Salah satunya dialami warga setempat Dewa Nyoman Agung.
Pada keluarganya tercatat ada enam orang pemilih, tetapi hanya memperoleh satu surat undangan, pada Senin (25/6). Ia mengatakan sudah menanyakan hal ini. “Tadi saya sudah komplin sama petugas pembagi kartu pemilih, kenapa saya punya pemilih enam tapi hanya dapat satu kartu,” ucap Dewa Nyoman Agung.
Ia pun sangat menyayangkan kondisi ini, sebab surat undangan tersebut penting untuk menggunakan hak pilih di TPS. “Kalau tidak ada surat ini bagaimana keluarga saya menggunakan hak pilihnya nanti,” keluhnya.
Sementara Divisi Teknis Penyelenggara KPU Kabupaten Gianyar, I Putu Agus Tirta Suguna, menjelaskan dalam pendistribusian C6 ke pemilih dilakukan oleh kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). “Nanti KPPS juga akan merekap seluruh C6 yang tidak terdistribusi ke pemilih,” katanya.
Sementara untuk kasus di Kelurahan Gianyar, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan panitia pemilih kecamatan (PPK). “Untuk di Kelurahan Gianyar saya akan kontak KPPS nya, saya juga akan coba kordinasi dengan PPK, agar ini ditelusuri secepatnya,” katanya.
Agus Tirta menambahkan menjelang pemilihan umum yang akan berlangsung Rabu (27/6) besok, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar sudah mulai menuntaskan berbagai persiapan. Seperti pengiriman logistik ke ratusan tempat pemilihan suara (TPS) yang sudah mulai berlangsung hingga Selasa (26/6) hari ini. “Pendistribusian logistik kita lakukan secara bertahap, untuk 772 TPS di Gianyar,” ucapnya. (Manik Astajaya/balipost)