SEMARAPURA, BALIPOST.com – Meningkatnya aktivitas Gunung Agung hingga melontarkan lava pijar sejauh 2 kilometer, Senin (2/7) malam membuat warga di Besakih dan sekitarnya panik. Mereka pun berupaya meninggalkan rumah menuju lokasi-lokasi yang aman, salah satunya di Rendang, Karangasem.

Adanya informasi peningkatan aktivitas Gunung Agung ini pun diatensi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung. Menurut Kepala BPBD Klungkung, I Putu Widiada, pihaknya sudah stand by di GOR Swecapura, Desa Gelgel untuk menerima pengungsi jika sewaktu-waktu datang.

Baca juga:  UMK Karangasem 2023 Diusulkan Naik 6,84 persen

“Sejauh ini belum ada informasi terkait kedatangan pengungsi, kami masih melakukan koordinasi,” katanya.

Ia mengatakan selain BPBD, listrik dan air PDAM sudah siap di GOR. Dapur umum juga sudah disiapkan.

Kata Widiada, hal ini merujuk pada hasil rapat bersama Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta sebelumnya yang meminta agar GOR Swecapura kembali dipersiapkan menampung para pengungsi bila aktivitas Gunung Agung meningkat. (Sosiawan/balipost)

Baca juga:  Pascadua Kali Erupsi, Status Gunung Agung Tetap Level III
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *