BANYUWANGI, BALIPOST.com – Jalur penerbangan dari Banyuwangi terus bergeliat. Bahkan, penerbangan ke luar negeri mulai di depan mata. Rencananya, Oktober 2018, jalur penerbangan Banyuwangi – Kuala Lumpur (Malaysia) akan dibuka. Salah satu maskapai yang sudah memastikan pelayanan itu adalah Citilink, anak perusahaan Garuda Indonesia.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan jajaran Angkasa Pura (AP) II, pengelola Bandara Banyuwangi terkait penerbangan internasional tersebut. “ Kami diminta berkirim surat ke AP II. Ini menjadi kabar gembira bagi perkembangan Banyuwangi, khususnya pariwisata,” kata Anas, Selasa (24/7).
Anas menuturkan, maskapai Citilink yang sudah melamar membuka rute baru tersebut. Bahkan, lanjut Anas, pihak AP II sudah meminta Pemkab Banyuwangi berkirim surat terkait hal itu.
Terkait kesiapan Banyuwangi, lanjut Anas, pihaknya optimis sarana pendukung penerbangan internasional bisa terpenuhi. Mulai imigrasi, kargo dan lainnya. “Sarana pendukung pasti siap. Jadi, tahun ini penerbangan ke luar negeri bisa terlaksana,” tegasnya.
Tak hanya ke Malaysia, rencananya maskapai NAM Air (Sriwijaya Grup) akan membuka penerbangan dari Banyuwangi ke China. “Kalau yang ini masih dijajaki. Tapi, sudah tahap serius,” ujar bupati dua periode ini.
Lalu, lanjut Anas, Air Asia juga melirik penerbangan langsung dari Banyuwangi ke Singapura. Pihaknya berharap, tiga maskapai tersebut benar-benar membuka penerbangan langsung ke luar negeri dari Banyuwangi.
Terpisah, Direktur Niaga PT Citilink Indonesia, Andy Adrian Febriyanto mengatakan pihaknya ke Banyuwangi untuk menggarap serius penerbangan langsung dari Banyuwangi-Kuala Lumpur. “Kami melihat Banyuwangi tepat dipasarkan ke Malaysia. Sebab, wisatawan asal negeri jiran tersebut mencari adventure tourism, seperti mendaki gunung dan menyusuri taman nasional,” jelasnya.
Banyuwangi, kata dia, memiliki Kawah Ijen, Taman Nasional Meru Betiri, maupun Taman Nasional Alas Purwo. Poin lainnya, Banyuwangi berdekatan dengan Bali. Sehingga, dari Banyuwangi, wisatawan bisa menyeberang ke Bali. (Budi Wiriyanto/balipost)