curi
Ilustrasi. (BP/dok)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Walaupun Polisi berhasil meringkus pelaku pencuri kendaraan bermotor di Kota Singaraja, namun faktanya kejahatan ini masih saja terjadi. Seperti dialami Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Buleleng I Made Subur, SH.

Dia kehilangan sepeda motor Yamaha Nmax DK 3659 UAF, Jumat (24/8) sekitar pukul 07.00 Wita. Diduga pelaku ini dengan mudah mengambil sepeda motor milik Made Subur karena kuncinya dibiarkan nyantol.

Bahkan, pelaku juga mengambil helm yang kebetulan ditaruh di atas jok sepeda motor warna putih metalik tersebut.

Made Subur menceritakan, sebelum kejadian sepeda motor tersebut baru saja digunakan oleh anaknya Gede Agus Suryana untuk mengantar keponakannya Kadek Nadia berangkat sekolah di SDN 125 Banyuasri. Datang dari mengantar keponakannya, sepeda motor matik terbaru itu diparkir di halaman rumahnya.

Baca juga:  Diamankan, Pelaku Pencurian di Puskesmas Dawan II Gunaksa

Sayang, anaknya lalai dan membiarkan kunci kontak nyantol. Tidak berselang lama, istrinya Made Dewi Astiti terkejut karena tidak menemukan sepeda motor tersebut.

Korban bersama istri dan anaknya kemudian berusaha mencari, namun sepeda motor tersebut dengan cepat lenyap tanpa jejak. Made Subur mengaku heran karena pintu pagar yang sebelumnya tertutup berhasil dibuka oleh pencuri tanpa suara sedikitpun.

Bahkan, dua ekor anjing penjaga rumah seperti “membisu” ketika pelaku mengambil sepeda motornya. Padahal anjing peliharaannya itu sebelumnya agresif dan bahkan tidak segan akan menggigit bila menemukan orang asing masuk ke pekarangan rumahnya.

“Sebelumnya aman-aman saja, sepeda motor yang lain dan bahkan mobil dinas saya kuncinya sering ditinggal dan tidak ada yang mengambil. Tapi baru kali ini saya kemalingan dan tidak ada suara orang buka pintu pagar dan ini anjing penjaga rumah juga tidak memberi tanda ada maling masuk rumah,” katanya.

Baca juga:  Direncanakan Sejak 23 Tahun Lalu, Festival Imlek Bersama Disambut Antusias

Untuk mendapatkan sepeda motor tersebut, Made Subur melaporkan kejadian itu melalui telepon ke Polisi. Tidak berselang lama, sejumlah personel Buru Sergap (Buser) Polsek Kota Singaraja melakukan penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti di rumah korban. Polisi telah mengumpulkan keterangan korban dan keluarganya termasuk mengumpulkan ciri kendaraan kesayangannya itu.

Sementara itu, Kapolsek Kota Singaraja Kompol Anak Agung Wiranata Kusuma seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.IK mmembenarkan telah menerima laporan pencurian sepeda motor tersebut. Kompol Wiranata Kusuma mengatakan, anggotanya telah diperintahkan untuk melakukan penyelidikan untuk mengejar siapa pelaku pencurian ini.

Baca juga:  Segini Tunggakan Iuran BPJamsostek Banuspa, Mayoritas Sektor Jasa dan Perhotelan

Dengan keterangan yang sudah diberikan korban, pihaknya berusaha keras agar terduga pelaku dan sepeda motor dapat ditemukan. Terkait modus operandi, Kompol Wiranata Kusuma mengatakan, kejadian ini karena korban lalai dan meninggalkan sepeda motor tanpa mencabut kunci kontak.

Kelalaian seperti ini sangat berisiko dan mengundang niat-niat jahat pelaku untuk beraksi. “Tim kami masih memburu terduga pelaku dan keterangan sementara motor itu mudah dibawa kabur karena kunci nyantol, dan modus ini maish marak kita temukan termasuk kasus terbaru di LC No. 9 Kelurahan Banyuasri tersebut,” jelasnya. (Mudiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *