GIANYAR, BALIPOST.com – Sebuah patung anyaman bambu ukuran jumbo berbentuk “Penari Baris”, kini sedang dikerjakan di Banjar Kelodan, Desa Tampaksiring, Kecamatan Tampaksiring. Karya seni berukukran tinggi 6,5 meter dengan lebar 8,5 meter yang dibuat oleh I Gusti Arya Udianata menarik perhatian wisatawan.
Ditemui di lokasi pembuatan, diungkapkan patung anyaman ini menghabiskan sedikitnya 300 batang bambu. Dikerjakan hampir sebulan sejak awal Agustus ini. Suami dari Luh Putu Devi Gangga ini mengatakan pembuatan patung anyaman Baris ini dominan menggunakan insting dan imajinasinya. “Sketsanya berupa baris secara umum, diminta ukuran besar. Setelah tiang (saya, red) eksekusi, jadinya seperti ini,” ungkapnya.
Dalam mengerjakan patung anyaman bambu ini, ia dibantu 7 orang. “Tim sketsa ada Aswinoaji dan Kadek Agus Mediana, tim manajemen ada Dita. Sedangkan tim kreatif, tiang dibantu Kadek Baskara, Edi Karisma, Akang, Sofia, Bebi, Andy dan Bli Rahde,” jelasnya.
Setiap orang punya tugas masing-masing. Terpenting dari karya ini adalah membuatnya terlihat hidup. Dalam artian, perakitan kelakat yang dikaitkan dengan kawat harus pas.
Diakui, sejak pembuatan bagian demi bagian patung ini cukup banyak masyarakat Gianyar yang berdatangan. Tak hanya warga lokal, turis mancanegara pun cukup banyak yang menyukai patung ini. “Mereka datang melihat, memuji dan tak lupa selfie,” sebutnya. (Manik Astajaya/balipost)