Konsulat Jenderal Jepang di Denpasar, Hirohisa Chiba (kiri), didampingi Executive Vice President Univance Corporation Japan Kensuke Tani (kanan) berfoto bersama I Putu Ade Rian Wartelika (tengah) dan keluarga. (BP/win)

DENPASAR, BALIPOST.com – Siswa lulusan SMAN Bali Mandara, I Putu Ade Rian Wartelika kini berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi di Jepang. Pasalnya, Ade panggilan akrabnya berhasil lolos seleksi ujian masuk program sarjana (S1) di Universitas Shizuoka dalam Asia Bridge Program (ABP) dengan dukungan beasiswa dari PT Univance.

Ade mengaku sangat senang akhirnya lolos seleksi masuk Universitas Shizuoka di tengah persaingan yang sangat ketat dengan pelamar lainnya. “Kuliah di Jepang merupakan mimpi saya dari awal SMA. Jadi, bisa diterima di Universitas Shizuoka itu mimpi saya benar-benar menjadi nyata,” ujar putra sulung pasangan Made Padayasa dan Ni Ketut Riang Butsiani itu.

Baca juga:  Bertambah, 1.065 Penganggur Pada Februari 2020

Wartelika merupakan lulusan SMAN Bali Mandara tahun 2016. Sebelumnya dia juga sudah diterima di universitas ternama di Amerika Serikat, Universitas Undiksha, dan Universitas Udayana. Namun, beasiswa pendidikan di perguruan tinggi di Amerika tidak diambilnya karena tidak menanggung biaya kehidupan selama studi.

Iaa sebelumnya juga sudah sempat kuliah satu semester di Undiksha mengambil jurusan Fisika.

Tetapi, setelah diterima di Universitas Shizuoka pada jurusan teknik mesin, ia tak melanjutkan studi di Undiksha dan mengikuti kursus bahasa Jepang. “Info yang saya terima, nanti berangkatnya sekitar akhir Oktober,” kata pemuda yang orang tuanya berprofesi sebagai satpam dan pedagang itu.

ABP merupakan pemberian beasiswa kolaborasi antara bidang industri dan pendidikan. Mahasiswa dari luar negeri dijamin biaya pendidikan serta biaya hidupnya selama belajar di Universitas Shizuoka. Di samping itu, penerima beasiswa akan diterima perusahaan tersebut sebagai karyawan saat lulus.

Baca juga:  Jepang Perluas Aturan Pengendalian Covid-19

“Saya mengucapkan selamat kepada Wartelika karena telah berhasil diterima di Universitas Shizuoka, dan selamat juga kepada pihak keluarga dan keluarga besar SMAN Bali Mandara,” ujar Konsulat Jenderal Jepang di Denpasar, Hirohisa Chiba saat menyampaikan sambutan pada acara syukuran dan pelepasan Wartelika ke Jepang di Kediaman Dinas Konjen Jepang di Denpasar, Selasa (25/9) malam.

Sementara itu, Executive Vice President Univance Corporation Japan Kensuke Tani mengaku sangat terharu atas kerja keras Wartelika. Kensuke mengatakan program beasiswa yang diberikan merupakan salah satu kegiatan CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) agar dapat berkontribusi pada negara-negara di Asia, khususnya Indonesia.

Baca juga:  Pengalaman Rasakan Gempa di Jepang, Megawati dan Keluarga Panik Sementara Warga Tenang Saja

Sementara itu, Kepala SMAN Bali Mandara I Nyoman Darta berharap program beasiswa tersebut dapat mendukung lahirnya SDM Bali yang andal. “Kami berharap ke depan agar kuota beasiswa yang diberikan untuk Bali bisa meningkat. Saya juga berpesan Wartelika selama menempuh pendidikan agar benar-benar menjaga etika dan budaya Bali, serta ambil nilai-nilai positif dari budaya masyarakat Jepang yang memiliki disiplin tinggi dan teknologinya yang berkembang sangat pesat,” pungkas Darta. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *