JAKARTA, BALIPOST.com – Yayasan El John Indonesia kembali mengirimkan putri terbaiknya untuk mewakili Indonesia di pemilihan Miss Eco Internasional 2019 yang berlangsung di Kairo, Mesir, 12-30 Maret 2019.

Kali ini, yang dipercayakan Yayasan El John Indonesia adalah Ratu Vashti Annisa (Miss Earth Indonesia 2018). Tahun ini, kontes paling bergengsi di dunia itu diikuti oleh 77 finalis dari seluruh benua.

Founder Yayasan El John Indonesia Johnnie Sugiarto mengatakan, Yayasan El John Indonesia memiliki program bernama Indonesia di Panggung Dunia. Program inilah yang digunakan memperkenalkan pemenang kontes putri atau model yang diselenggarakan El John Pageants sebagai wakil Indonesia di setiap kontes kecantikan dunia.

Baca juga:  Demi Keberlanjutan Lingkungan, Bali Harus Kembangkan "Eco Tourism"

Dengan begitu, kata Johnnie, nama Indonesia akan dikenal dan juga sekaligus mempromosikan Indonesia ke kancah Internasional. “Selain itu, Yayasan El John Indonesia juga memiliki program Bringing Indonesia Culture to The World. Keikutsertaan Putri El John di kontes kecantikan dunia akan membawa program tersebut, dengan memperkenalkan budaya Indonesia kepada warga dunia,” kata Tokoh Pariwisata Nasional ini.

Di kontes ini, Vashti akan mengenakan berbagai busana karya desainer tersohor tanah air, seperti Evening Gown rancangan desainer Soni Wicaksono, Eco Dress ciptaan desainer Bubu Ramadhan, Casual Dress karya desainer Jeffry Tan dan Desainer Inggi Kendran yang merancang busana National Costume.

Baca juga:  Presiden Jokowi Minta Tak Ada Pengungsi Gunung Ruang Terlantar

Selain busana, Vashti juga akan memperkenalkan pariwisata Indonesia melalui Eco Tourism video. Video yang didukung Dinas Pariwisata DKI Jakarta ini, diambil di berbagai destinasi wisata terbaik di Jakarta, di antaranya Setu Babakan, Kota Tua dan sejumlah pulau di Kepulauan Seribu seperti Pulau Macan, Pulau Kelor serta Pulau Cipir.

Eco Tourism Video dari setiap finalis akan diperlombakan melalui media sosial resmi Miss Eco Tourism Internasional 2019. Upacara pembukaan resmi untuk kontes akan diadakan pada tanggal 14 Maret 2019, di mana para kontestan akan mempresentasikan dan mengenakan pakaian ramah lingkungan yang mewakili mode tradisional dan budaya negara masing-masing finalis.

Baca juga:  Telan Dana Rp1,4 Triliun, Bendungan Tiu Suntuk Siap Aliri 1.900 Hektare Lahan Pertanian

Keberangkatan Vashti ke Kairo turut di dukung Kementerian Pariwisata. Selain itu, Vashti juga didukung Telkomsel berupa extra bagasi dan telekomunikasi Vashti selama di sana beserta roaming. (Nikson/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *