MANGUPURA, BALIPOST.com – Perburuan dua tahanan kabur dari sel Pospol Ungasan, Kuta Selatan (Kutsel) oleh Tim Opsnal Polsek Kutsel dan Polresta Denpasar membuahkan hasil. Dua tahanan tersebut, Wisnu Wardana alias Codet (19) dan Nabil (27), dibekuk di Jakarta Pusat, Kamis (27/6) lalu.

Selain itu, polisi memeriksa tiga anak di bawah umur karena membantu pelarian mereka. “Tiga anak tersebut sedang didalami keterangannya. Begitu juga dua anggota jaga tahanan sedang diproses,” ujar Waka Polresta Denpasar AKBP Benny Pramono didampingi Kapolsek Kutsel AKP Doddy Monza, Jumat (28/6).

Baca juga:  Presiden Tinggalkan Bali, Bertolak ke Kamboja

Benny Pramono menambahkan, setelah menerima laporan tahanan kabur tersebut, tim gabungan melakukan pengejaran. Hasil penyelidikan, kedua tahanan melarikan diri ke daerah Jawa. Selain itu, polisi mendapat informasi tersangka Nabil berada di wilayah Jakarta Pusat.

Rabu (26/6) pukul 20.31 WIB, petugas menangkap Nabil di RS Tarakan, Jakarta Pusat. Setelah itu dilakukan pengembangan dan polisi mencari tersangka Wisnu. “Tersangka Wisnu ditangkap di Hotel Mangga Besar 25 Lantai 4. Dia ditangkap hari Kamis, tanggal 27 Juni,” jelasnya.

Baca juga:  Masuk Zona Awas, 60 LPD di Karangasem Peroleh Dana Penyangga Likuiditas

Hasil pemeriksaan kedua tersangka, pelarian tersebut sudah direncanakan. Awalnya mereka menyuruh temannya membawakan gergaji besi saat besuk.  Pada Selasa (25/6) sekitar pukul 02.00 Wita, mereka kabur dan berjalan menuju depan Bali Pecatu Graha. Di sana mereka dijemput dua temannnya, lalu dibonceng menuju Kuta. Di Kuta, mereka dijemput teman lainnya menggunakan mobil menuju wilayah Mengwi.

“Dari Mengwi, mereka naik mobil travel menuju Surabaya. Dari Surabaya ke Jakarta naik bus. Alasannya kabur karena ibu Nabil lagi sakit dan diopname di rumah sakit,” ujar Benny Pramono.

Baca juga:  Pemkab Buleleng Rencanakan Penataan Pasar Anyar Singaraja

Terkait gergaji yang dipakai motong terali besi, menurut mantan Waka Polres Badung ini, pelaku mengaku membuangnya ke toilet. “Nanti kami bongkar toilet itu untuk mencari gergaji besinya,” tegasnya.

Kasus tahanan kabur ini terjadi di Pospol Ungasan, Kuta Selatan (Kutsel), Selasa (25/6) lalu. Kedua pelaku dititipkan di Pospol Ungasan karena Rutan Polsek Kutsel sedang diperbaiki. Pasalnya, Rutan Polsek Kutsel yang baru tidak sesuai SOP sehingga harus diperbaiki. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *