BANGLI, BALIPOST.com – Kebakaran melanda lahan bambu milik warga di Banjar Penglipuran, Kelurahan Kubu, Bangli, Rabu (9/10). Kebakaran dipicu adanya aktivitas pembakaran sampah di dekat lokasi. Tiga armada damkar milik Pemkab Bangli dikerahkan untuk memadamkan api.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa kebakaran di lahan bambu milik Wayan Budiasa itu diketahui terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. Sebelumnya korban bersih-bersih di lahan miliknya. Korban bersama saksi Wayan Semara Dana kemudian mengumpulkan sampah untuk dibakar. Api dari aktivitas pembakaran sampah menjalar ke beberapa pohon bambu.
Api membesar dengan cepat. Saksi dan korban kemudian meminta pertolongan warga di sekitar. Upaya pemadaman awalnya dilakukan secara manual menggunakan selang yang berada di kandang babi dekat TKP. Oleh karena si jago merah tak kunjung padam, warga kemudian menghubungi Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Bangli untuk mencegah kobaran api semakin meluas.
Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi mengatakan, warga khawatir kebakaran meluas karena di sekitar TKP banyak pohon bambu kering. Api akhirnya berhasil dipadamkan berkat bantuan tiga unit mobil Damkar Pemkab Bangli. “Lahan yang terbakar kurang lebih satu are,” ujarnya.
Wakapolsek Bangli Kompol I Made Redha yang turun langsung ke TKP menyatakan, saat melakukan pmbakaran sampah, korban meninggalkan lokasi untuk mengumpulkan kayu. Saat kembali, mereka mendapati lahannya terbakar.
Mengingat saat ini musim kemarau, Kompol Made Redha mengimbau masyarakat yang bermukim di sekitaran hutan agar waspada dan tidak melakukan pembakaran sampah. “Beruntung api bisa cepat dipadamkan sehingga tidak meluas,” katanya. (Swasrina/balipost)
