MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Badung, akan menyelap Pantai Jerman menjadi taman publik yang representatif. Dulu pantai berpasir putih ini merupakan pelabuhan Kuta. Di pelabuhan ini para pedagang dari luar Bali berlabuh dengan membawa barang barang dagangan untuk bertransaksi pada waktu itu.
Namun, kini pantai yang terletak di Jalan Wana Segara, Desa Adat Tuban, Kuta, Badung ini terkena abrasi air laut. Masyarakat setempat pun mengusulkan kepada Pemkab Badung untuk dilakukan penataan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Badung,IB Surya Suamba, membenarkan pihaknya tengah melakukan penataan Pantai Jerman, Kuta. Kegiatan penataan ini merupakan usulan dari masyarakat Banjar Segara, Kelurahan Kuta. “Dalam perencanaannya nanti kawasan yang ditata akan menjadi taman publik yang representasi. Kami akan melakukan secara bertahap sepanjang 1 kilometer,” ujar Surya Suamba, saat dikonfirmasi Minggu (21/5).
Menurutnya, pihaknya kini baru melaksanakan panataan rutin, yakni perataan pasir menggunakan alat berat. Terkai, Detail Engineering Design (DED) akan diusulkan pada anggaran perubahan 2017. “Karena usulan penataan pantai Jerman ini adalah dari masyarakat maka dalam perencanaannya akan melibatkan masyarakat juga,” terangnya.
Dikatakan, secara umum penataan Pantai Jerman bermaksud untuk membuat taman publik yang representatif untuk masyarakat dan wisatawan. Anggota DPRD Badung asal Kuta Ni Luh Gede Sri Mediastuti menyatakan, penataan Pantai Jerman memang salah satu usulan masyarakat Banjar Segara, yang segera akan ditindaklanjuti pemerintah. “Bapak Bupati sudah menyatakan setuju dilakukan penataan pantai Jerman, agar menjadi kawasan publik yang lebih representatif,” katanya.
Lebih lanjut Politisi Partai Golkar ini menyatakan, masyarakat akan ikut berperan aktif dalam penataan Pantai Jerman. Mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, berupa melaksanakan kegiatan gotong-royong.(parwata/balipost)