Suasana pasar murah di Tabanan. (BP/bit)

TABANAN, BALIPOST.com – Ni Wayan Sudiningsih (42), warga Banjar Jambe Belodan, tampak sumringah membeli saat ada pasar murah. Kegiatan yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tabanan di areal parkir Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan, Rabu (18/12) ini ramai dikunjungi.

Sudiningsih yang tiap hari berjualan jajan bali di pasar Tabanan ini sangat menyambut baik pasar murah jelang hari raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Meski harganya tidak jauh berbeda dengan harga di pasaran, namun ia mengaku sedikit lebih murah.

Baca juga:  Karena Pandemi, Banyak IKM di Tabanan Mandeg atau Beralih Usaha

Yang paling banyak diburu konsumen dalam pasar murah ini adalah beras. Nyoman Sumerta selaku penjual beras dari Perpadi mengatakan untuk hari pertama pasar murah ia hanya membawa 40 sak beras yang 5 kilo dan 10 kilo.

Sejak dibuka jam 07.30 Wita, beras paling banyak diserbu oleh pembeli karena harganya lebih murah Rp 1.000 per kilogram. Beras yang dipasarkan adalah jenis beras ciherang dijual 45 ribu yang 5 kilo, sementara yang 10 kilo dijual Rp 90 ribu. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Harga Beras Naik, Pasar Murah Diserbu Warga
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *