SINGARAJA, BALIPOST.com – Korban jiwa sia-sia kembali terjadi di jalan raya wilayah Kabupaten Buleleng. Pengendara sepeda motor DK 2228 VP, Gede Wisnu (22), warga Desa Tukad Sumaga, Kecamatan Gerokgak, tewas setelah kendaraannya ditabrak truk yang tidak dikenal identitasnya, Kamis (19/12) dini hari. Bahkan, pengemudi truk nekat melarikan diri.
Kasubag Humas Iptu Gede Sumarjaya seizin Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa mengemukakan, korban mengendarai motor melintas di Jalan Singaraja-Gilimanuk KM 41.900 wilayah Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak. Korban datang dari Gerokgak menuju Seririt sekitar pukul 00.30 Wita.
Ketika melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba motor korban hilang kendali dan melaju liar ke jalur yang berlawanan di sebelah kanan. Saat bersmaan melintas truk dari arah Seririt menuju Gilimanuk.
Karena tidak bisa menghindar, truk itu pun menabrak motor. Korban terjatuh dari motornya dan mengalami luka serius. Sementara pengemudi truk memilih kabur meninggalkan lokasi kejadian.
Tubuh korban penuh luka dan kondisinya lemah. Warga berusaha menolong dengan membawa korban berobat ke Puskesmas Gerokgak.
Namun, karena mengalami luka berat, nyawa korban tidak tertolong. “Ini kasus lakalantas tabrak lari. Pengendara motor korban sekaligus pelaku meninggal dunia saat akan diraawat di puskesmas,” ujarnya.
Sumarjaya menyebut kasus ini masih diselidiki Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres bersama Unit Lalu Lintas (Lantas) Polsek Gerokgak. Hasil pemeriksaan sementara, lakalantas ini diduga karena pengendara motor kurang hati-hati, sehingga kendaraannya oleng ke kanan dan masuk ke jalur berlawanan arah.
Namun, untuk memastikan penyebab lakalantas, pihaknya masih menggali data di lapangan dan menemukan pengemudi truk yang menabrak. (Mudiarta/balipost)