ombak
Ilustrasi. (BP/dok)

TABANAN, BALIPOST.com – Proses pencarian pelajar yang tenggelam di Sungai Yeh Panahan, Banjar Pangkung Prabu, Desa Delod Peken, Kecamatan/Kabupaten Tabanan, Kamis (2/1) siang, masih berlanjut sampai sekarang.

Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik Putu Trisna Widiatmika, pencarian dibantu dua orang warga. Tetapi karena arus di bawah cukup deras dan ada palungan di bawah, proses pencarian korban sangat sulit.

Awalnya pencarian dilakukan oleh lima orang masyarakat dan enam Shabara, sedangkan penyisiran pinggir sungai oleh personel BPBD sambil menunggu tim Basarnas tiba di TKP.  ”Ada kemungkinan korban menyangkut, dan sekarang masih tahap pencarian,”  ujarnya.

Baca juga:  Kisruh Pengembang-Warga di Sangket Berlanjut

Trisna Widiatmika menjelaskan, pencarian ke bawah juga menggunakan alat bantu bambu untuk memprediksi kedalaman air. Khusus kedalaman palungan kurang lebih 3 meter.

Dimas Sihabudin (13) tenggelam setelah melompat ke Sungai Yeh Panahan sekitar pukul 12.45 Wita. Korban adalah pelajar kelas VII MTs. Al Amin, Tabanan. (Dewi Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *