DENPASAR, BALIPOST.com – Rekrutmen adhock Penitia Pemilihan Kecamatan (PKK) di enam daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak akan dilakukan mulai 15-17 Januari 2020. Ada sejumlah kekhawatiran terkait dengan proses rekrutmen tersebut.
Ketua KPU Bali, Dewa Agung Lidartawan mengakui hal itu. Untuk rekrutmen PPK ini, KPU sudah rapat dan sudah merancang tahapan di Provinsi untuk mengantisipasi beberapa kabupaten yang kemungkinan dalam hal rekrutmennya tidak sesuai dengan persyaratan.
Jika belum ada 10 orang, maka kita perpanjang di masing- masing kecamatan. Sehingga tidak ada lagi perpanjangan di luar tahapan yang sudah ditentukan.
Menurut Lidartawan, selama ini yang susah untuk melakukan rekrutmen adalah di Denpasar dan Badung, khususnya wilayah Kuta Selatan. Kendalanya semua orang sudah bekerja, dan mereka berpikir lebih baik bekerja di tempat lain ketimbang menjadi anggota PPK.
PPK kebanyakan ngayah. Namun dengan adanya kenaikan honor, pemberlakuan persyaratan yang usianya bisa 17 tahun, termasuk mahasiswa juga bisa, ada harapan untuk tahun ini rekrutmen PPK tidak mengalami kesulitan lagi. (Agung Dharmada/balipost)
