BANGLI, BALIPOST.com – Di tengah pesatnya perkembangan era digital, ternyata masih ada beberapa desa di Kabupaten Bangli yang belum terjangkau sinyal seluler atau blank spot. Untuk bisa berkomunikasi melalui telepon atau internet, warga terpaksa mencari lokasi tertentu bahkan sampai harus ke desa tetangga.

Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian Kabupaten Bangli Wayan Dirgayusa, Kamis (16/1), menyebut desa di Kecamatan Kintamani yang masih blank spot yakni Subaya, Binyan, Siakin, Kutuh, Batur, Sukawana dan sebagian wilayah Sekardadi.

Baca juga:  Tak Terawat, Pabrik Kopi di Mengani Tak Beroperasi Sejak 2017

Dari beberapa desa tersebut, tiga di antaranya sama sekali tidak ada jaringan baik untuk telepon maupun internet. “Yang total tidak ada sinyal, Subaya, Siakin dan Binyan,” ungkap mantan Camat Kintamani itu.

Menurutnya, kondisi topografi wilayah Kintamani yang berbukit menjadi salah satu penyebab belum meratanya jangkauan sinyal seluler. Kondisi itu cukup menghambat aktivitas warga.

Seperti kegiatan administrasi desa, aparat desa yang wilayahnya blank spot terpaksa harus ke desa tetangga hanya untuk mengirim laporan via internet. Untuk mengatasi blank spot, pihaknya sudah terus mendorong provider untuk menyediakan fasilitas telekomunikasi. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Vaksinasi Rabies Baru Sasar 16 Desa
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *