SINGARAJA, BALIPOST.com- Proyek pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada tahun ini kembali dilanjutkan. Pembangunan tahap dua ini diawali dengan penyusunan Detail Engineering Design (DED). Dari dokumen itu, RTH ini akan menampilkan nilai sejarah Bung Karno dan nilai empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Konsultan perencanaan I Wayan Winarta, Minggu (28/5) mengatakan, RTH yang memanfaatkan lahan bekas Balai Benih Utama (BBU) Pemprov Bali itu akan dihiasi beberapa relief dan diorama. Relief ini nantinya akan menggambarkan dan menjelaskan sebuah sejarah, bahwa sosok Proklamator Indonesia itu memiliki keterkaitan dengan Kabupaten Buleleng. “Dengan penambahan relief itu RTH sebagai pusat edukasi. Memberikan pelajaran kepada masyarakat bahwa Ibu sang Proklamator berasal dari Buleleng,” katanya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Nyoman Surattini mengatakan, presentasi ini merupakan tahap awal setelah konsultan menyusun DED. Pembangunan lanjutan RTH akan merampungkan pembuatan taman dan fasilitas penunjang.
Sementara, pembuatan patung Bung Karno akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2018 mendatang. Pembangunan tahap II RTH Sukasada ini ditenderkan Juli 2017. Dengan demikian, Desember 2018 pembangunan tahap ke dua ini sudah rampung. (Mudiarta/balipost)