DENPASAR, BALIPOST.com – Pada tahun ini, Indonesian Summer Festival (ISF) akan kembali digelar di Toronto. Bali diharapkan ikut berpartisipasi dalam festival tersebut yang bertujuan sebagai ajang promosi pariwisata Indonesia, baik dari segi kuliner, budaya, fashion, maupun destinasi wisata yang ada di Indonesia.

Apalagi, Indonesian Summer Festival menargetkan kehadiran 75.000 orang pengunjung. “Kami mengharapkan partisipasi Provinsi Bali untuk ikut terjun dalam festival karena tahun ini kami memfokuskan Bali sebagai ujung tombak promosi pariwisata dari festival ini,” ujar Konsul Jendral RI di Toronto-Kanada Leonard F. Hutabarat, Ph.D saat diterima Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Denpasar, Senin (20/1).

Baca juga:  Kanada Pastikan Kesiapan Penanggulangan Bencana di Bali

Menurut Leonard, citra pariwisata Bali di mata masyarakat Kanada sangat positif. Di sisi lain, festival yang akan digelar 18 Juli 2020 itu juga akan turut mengundang buyers dari berbagai negara.

Para peserta dari Indonesia, baik UMKM, designer maupun seniman yang berkontribusi dalam acara tersebut dapat melakukan kerjasama investasi dengan para buyers yang nanti akan hadir. Festival pun diharapkan dapat memberikan kontribusi yang baik bagi peningkatan promosi pariwisata maupun ekonomi kreatif Indonesia.

Baca juga:  Kanada Hapus Syarat Tes COVID-19 Pelaku Perjalanan dari China

“Festival yang sebelumnya kita laksanakan berhasil menyedot perhatian puluhan ribu pengunjung serta beberapa buyers yang memang langsung menandatangani kontrak kerja dengan para pengusaha dari Indonesia. Untuk itu saya harap Pemprov dapat berkontribusi dalam hal ini,” pungkasnya.

Wakil Gubernur Bali yang akrab disapa Cok Ace memberikan dukungan positif bagi penyelenggaraan festival. Terlebih Bali dijadikan ujung tombak dari promosi pariwisata tersebut.

Menurutnya, Bali sampai saat ini memang masih menjadi primadona di mata dunia. Festival ini diharapkan mampu menampilkan seluruh keunikan Bali dan nantinya akan menarik minat masyarakat Kanada. (Rindra Devita/balipost)

Baca juga:  Imigrasi Ungkap Alasannya, Pengagas "Tantric Full Body Orgasm" Dideportasi
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *