Pedagang daging babi di pasar tradisional sedang memotong daging. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus kematian babi yang melanda hampir seluruh Bali, mengundang kekhawatiran menipisnya stok babi. Hal ini mengingat kebutuhan daging babi untuk keperluan hari raya Galungan cukup banyak.

Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar I Gede Ambara Putra, Kamis (13/2) mengungkapkan warga tidak perlu khawatir terhadap stok daging babi. Sebab, ia mengklaim stok babi mencukupi untuk hari raya Galungan ini.

Padahal sebelumnya ia mengakui ada penurunan populasi ternak babi dari 20.000 ekor menjadi 8.500 ekor hanya dalam beberapa pekan terakhir. Dikatakan, untuk harga juga tidak perlu ada kekhawatiran akan melambung tinggi akibat stok yang dinilai kurang.

Baca juga:  Cegah Macet Saat KTT G20, Sekolah di Bali Siap Kembali Belajar Daring

Saat ini harga masih cukup stabil yaitu pada angka Rp 25.000 per kilogram. “Kami sudah pantau harga ke peternak di Kresek, Sesetan, harga masih cukup bagus. Rp 25 ribu untuk ternak yang makan makanan basah,” jelasnya. (Asmara Putera/balipost)

BAGIKAN