Pujaniya Metta. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Valentine Day yang jatuh setiap 14 Februari seolah-olah hari miliknya kaula muda. Berbagai cara dilakukan untuk membuktikan rasa kasih sayangnya kepada orang tercinta, terutama kepada pasangan masing-masing.

Namun, ada juga yang memaknai hari kasih sayang tersebut dengan melakukan hal yang berbeda. Menurut Pujaniya Metta, Valentine Day tidak harus selalu memberikan kasih sayang dengan pasangan kekasih atau pasangan suami istri. Namun dengan orang-orang yang kita sayangi. Seperti orang tua, kakak, adik, guru, teman-teman, dan yang lainnya.

Baca juga:  Hari Kasih Suara untuk “Bebotoh”

“Sebab, memberikan kasih sayang kepada semua orang yang kita cintai adalah makna sesungguhnya dari Hari Valentine tersebut,” sebutnya.

Apalagi, menurut penyanyi cantik kelahiran 7 Februari 1993 ini, banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengungkapkan rasa kasih sayang. Seperti, dengan memberikan perhatian kepada sesorang.

Untuk menghindari agar Valentine Day tidak dimaknai melakukan hal-hal negatif, kaula muda harus diarahkan menjadi anak muda yang kreatif. Generasi muda harus menggunakan sisi kreativitasnya dalam sebuah karya.

Baca juga:  Gubernur Koster Berhasil Perjuangkan UU Provinsi Bali

“Misalkan contoh, karena saya berprofesi sebagai penyanyi mungkin dengan cara menciptakan sebuah lagu tentang kasih sayang lalu menyanyikannya ke orang-orang yang kita sayang. Atau mungkin membuat cokelat untuk orang-orang yang kita sayangi. Apalagi kita ketahui valentine identik dengan pemberian cokelat dan bunga,” ujar Metta, Sabtu (15/2). (Winatha/balipost)

BAGIKAN