GIANYAR, BALIPOST.com – Dua karyawan money changer bodong di Ubud, diamankan oleh jajaran pecalang Desa Adat Padangtegal pada Sabtu (22/2). Pelaku yakni I Komang Dermawan dan I Komang Udik Aryawan menipu wisatawan asal Argentina senilai Rp 2,9 juta.
Menurut Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Deni Septiawan, pada Sabtu sore sekitar pukul 14.30 wita, korban Joaquin Fernan datang ke money changer di Jalan Mongkey Forest, Lingkungan Padangtegal, Kecamatan Ubud. “Sampai di lokasi korban menukarkan uang 800 dolar AS yang disepakati per dolar seharga Rp 13.725,“ katanya, Senin (24/2).
Kedua pelaku asal Karangasem itu menghitung dan memberikan uang kepada korban, namun korban tidak mengecek lagi. Fernan baru menghitung uangnya setibanya di hotel. Ia seharusnya menerima Rp 10.980.000, namun hanya mendapat Rp 8.080.000.
Merasa tertipu, korban mendatangi money changer untuk komplain. Fernan juga memberitahukan kejadian tersebut kepada petugas hotel tempatnya menginap yang kemudian diteruskan ke Pecalang Desa Adat Padangtegal. Didatangi korban bersama pecalang desa adat, kedua pelaku tidak berkutik. Keduanya lantas dibawa ke Posko Pecalang.
Setelah diinterogasi, kedua pelaku mengakui perbuatanya dan mengembalikan uang senilai Rp 2,9 juta kepada korban. Tidak berselang lama aparat kepolisian datang dan menggiring pelaku ke kantor polisi. “Mereka melakukan kecurangan dengan cara menjatuhkan uang sebelum diserahkan kepada korban,“ jelas Septiawan. (Manik Astajaya/balipost)