Aparat kepolisian membawa motor yang hangus ditemukan di Pantai Siyut. (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Hampir dua pekan kasus dugaan bakar diri seorang perempuan, S, di Pantai Siyut pada Jumat (14/2), yang mengakibatkan korban meninggal terjadi. Sepeda motor yang dikendarai juga ikut terbakar dan menyisakan puing dalam peristiwa yang baru diketahui aparat kepolisian, Sabtu (15/2) itu.

Dalam peristiwa itu, suami korban, Wayan W yang mencoba menolong korban saat aksi bakar diri itu sempat dirawat di RSUP Sanglah karena luka bakar. Setelah sekitar 10 hari dirawat, Wayan W meninggal pada Selasa (25/2).

Baca juga:  BB dan Tersangka Kasus LPD Belusung Dilimpahkan ke JPU

Padahal polisi menunggu keterangan pria asal Sanur itu terkait kasus yang diduga membakar diri ini. Namun kini polisi hanya bisa menunggu hasil otopsi S dan hasil labfor Polda Bali.

Kapolsek Gianyar Kompol Suastika dikonfirmasi Kamis (27/2) membenarkan informasi Wayan W yang ikut terbakar di Pantai Siyut telah meninggal dunia. Polisi tidak bisa lagi menunggu pemeriksaan terhadap bapak tiga anak itu. “Ya saya juga menerima laporan si suami sudah meninggal,” katanya

Baca juga:  Penantian 100 Tahun, Gubernur Koster Keluarkan Sertifikat Tanah Gratis ke Warga Tanjung Benoa

Informasi yang ia terima Wayan W meninggal pada Selasa (25/2), bersamaan saat istrinya berinisial S menjalani otopsi. “Kita sekarang tunggu hasil otopsi dan hasil labvor terkait kasus korban yang terbakar di Pantai Siyut,” katanya.

Ditambahkan polisi juga sudah mendalami pemeriksaan terhadap pihak keluarga pasutri ini. Hasilnya, menurut Kapoldek, keluarga tidak mengetahui ada permasalahan yang serius antara Wayan W dengan istrinya S. “Sementara infonya semua baik-baik saja, tapi ini tetap masih kami dalami,” tandasnya. (Manik Astajaya/balipost)

Baca juga:  Empat Napi Terorisme Nyatakan Sumpah Setia Kepada NKRI
BAGIKAN