Plafon jebol di Puskesmas Selat. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Akibat diguyur hujan lebat tiga hari lalu, membuat palfon yang ada di Puskesmas Selat kembali jebol. Kejadian ini, merupakan kali ketiga plafon puskesmas jebol akibat diguyur hujan deras.

Atas kondisi itu, Kepala Puskesmas meminta rekanan serega melakukan perbaikan agar pelayanan dapat berjalan dengan baik. Salah seorang petugas Puskesmas Selat mengatakan, kalau plafon jebol sekitar tiga hari lalu saat hujan lebat.

Baca juga:  Dari Sejumlah Warga di Denpasar Terjangkit Meningitis hingga BOR Pasien COVID-19 Meningkat

Kata dia, akibat plafon kembali jebol, membuat petugas puskesmas terpaksa harus menaruh ember di bawah plafon yang jebol karena air dari atas merembes masuk ke dalam ruangan. “Kalau hujan lebat, pasti air masuk kedalam membasahi lantai. Makanya, dikasi ember dibawahnya agar air tidak membasahi seluruh lantai yang dapat membahayakan petugas maupun pengunjung bisa jatuh terpeleset karena lantai licin,” ucapnya sembari menyatakan, kuakitas proyek kurang bagus.

Baca juga:  Senderan Merajan Ambruk Timbun Dapur Warga di Pucaksari

Kepala Puskesmas Selat, I Gusti Lanang Putu Udiyana, Jumat (6/3) menjelaskan, plafon puskesmas kembali jebol pada Selasa siang. Jelas Udiyana, plafon yang jebol ada di lantai satu. “Plafon di belakang ruang UGD juga jebol. Ada dua titik yang plafonnya jebol. Plafon jebol karena air hujan masuk kedalam. Ini kejadian yang ketiga kalinya plafon puskesmas jebol pasca selesai dikerjakan,” katanya.

Udiyana menambahkan tak hanya plafon saja yang jebol, sejumlah pintu ruangan di lantai satu dan dua juga lepas. Termasuk lampu tulisan puskesmas yang ada di depan juga belum diperbaiki. “Di lantai dua ada dua pintu yang lepas. Sedangkan di lantai satu pintun yang jebol yakni ruangan khusus anak-anak,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Dewan Desak Eksekutif Tindaklanjuti Tingginya Kebocoran Pajak Galian C
BAGIKAN