Petugas DLHK mengerahkan alat berat untuk mengatasi sampah kiriman. (BP/Istimewa)

MANGUPURA,BALIPOST.com – Petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung berupaya keras menangani persoalan sampah kiriman di pantai bentangan barat Badung. Hingga Jumat (6/3) ini, ratusan petugas masih bekerja keras membersihkan sampah tersebut dari sejumlah pantai yang terdampak.

“Sampah yang kemarin (Kamis, 5/3) saja belum kita angkut. Masih kita kumpulkan di stop over (STO) di Centra Kuta. Sebab, kita masih fokus menangani sampah yang masih ada di pantai. Hingga sekarang petugas masih bekerja di lapangan,” kata Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut (Desalut) DLHK Badung, Made Gede Dwipayana

Baca juga:  Bupati Mendem Pedagingan di Kesambi dan Resmikan GOR Giri Santi Pertiwi

Gede Dwipayana mengatakan, untuk sampah yang sudah dikumpulkan sampai saat ini diperkirakan mencapai lebih dari 30 truk atau setara dengan 50-60 ton. Namun, belum ada yang diangkut. ”Dalam waktu 2 atau 3 hari ke depan, baru bisa diangkut. Sebab masih menunggu terkumpul semuanya. Yang penting semua pantai bersih dulu, baru nanti kita angkut,” ucapnya.

Seperti berita sebelumnya, cuaca tak bersahabat belakangan ini, berdampak pada kondisi di pantai bentangan Kabupaten Badung. Pasalnya, sejak pagi, Pantai Kuta, Seminyak, Jimbaran, Kedonganan dan Pantai Jerman, digempur sampah kiriman, Kamis (5/3). Puluhan ton sampah yang didominasi ranting dan kayu gelondongan ini terhempas di pantai yang banyak dikunjungi wisatawan. (Pramana Wijaya/balipost)

Baca juga:  Pembangunan Semesta Berencana Berkelanjutan
BAGIKAN