MANGUPURA, BALIPOST.com – Keberangkatan Dinas Pariwisata Badung ke Berlin dalam rangka Europa Sales Mission mengundang tanda tanya. Pasalnya, keberangkatan Badung bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPBD) dari 4 Maret hingga 10 Maret mendatang ini di tengah batalnya kegiatan tersebut.
Kepala BPPD Badung, I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, saat konfirmasi Sabtu (7/3) tak menampik perihal tersebut. Namun, kebijakan untuk tetap melakukan promosi ke negara tersebut merupakan keputusan Dispar Badung. “ITB Berlin last minute sudah dibatalkan itu, namun yang memutuskan terus berangkat itu dinas pariwisata. Kebetulan saya tidak ikut rombongan, tapi tim kami ada yang berangkat dua orang,” terangnya.
Justru Rai Suryawijaya mengatakan tidak mengetahui alasan kenapa promosi ke Berlin tetap dilaksanakan. “Saya pikir dibatalkan (ITB Berlin -red), asumsi saya sekaliber ITB Berlin saja yang triliunan omzetnya itu yang diprepare jauh hari dibatalkan otomatis semua program batal,” ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengatakan ITB Berlin sudah dibatalkan. “Mungkin sudah terlanjur ke sana, saya nggak tahu ya. Teman-teman saya ada yang sudah terlanjur, karena mereka tidak tahu,” ujarnya di Sanur, Denpasar, Sabtu (7/3).
Tapi kalau memang sudah tahu ada pembatalan, pria yang akrab disapa Cok Ace ini mengatakan mestinya BPPD dan Dinas Pariwisata Badung tidak perlu berangkat ke Berlin. Sebab, upaya promosi yang akan dilakukan menjadi tidak produktif sehingga lebih baik pulang ke Bali.
Cok Ace yang juga selaku Ketua BPPD Bali berjanji akan membantu mediasi dengan agen-agen yang selama ini memang biasa diajak bekerjasama. (Parwata/balipost)