DENPASAR, BALIPOST.com – Tim Medis RS Bali Mandara melakukan pemeriksaan suhu badan penumpang di dalam kapal pesiar Viking Sun di Benoa, Sabtu (7/3) malam. Pemeriksaan, menurut Direktur RS Bali Mandara (RSBM), Minggu (8/3),  menggunakan alat termometer inframerah.

Ia mengatakan kurang lebih 1.200 penumpang dan crew kapal mewah itu diperiksa. Kru medis yang disiapkan RSBM untuk melakukan pemeriksaan ini berjumlah 10 orang bekerjasama dengan KKP Benoa.

Baca juga:  Lima Terdakwa Korupsi BKK DAPM Kediri Mulai Diadili, Salah Satunya Oknum Perbekel

Dikatakan dr. Bagus alat termometer inframerah ini memiliki kemampuan untuk mendeteksi temperatur tubuh secara optik. Selama objek diamati, radiasi energi sinar inframerah diukur, dan disajikan sebagai suhu.

Sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster dan Wali Kota Denpasar I.B.Rai Dharmawijaya Mantra, telah menyepakati penundaan bersandarnya Kapal Viking Sun di Bali. Rencananya, kapal tersebut bersandar di Pelabuhan Benoa.

Namun sementara ditunda lantaran ada dua penumpangnya yang mengalami demam. “Jadi prinsipnya di sini upaya pencegahan, preventif sehingga berlabuhnya kapal ini sementara ditunda sampai dari pihak kapal bisa menyampaikan sertifikat kesehatan dari dua penumpang yang dinyatakan sakit ini,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya dikonfirmasi, Sabtu (7/3).

Baca juga:  Tingkat Penularan Omicron Lebihi Delta, Kunci Menghadapinya Tetap Sama

Penundaan ini, lanjut Suarjaya, merupakan upaya untuk memproteksi Bali dari kemungkinan penyakit akibat wabah virus corona (COVID-19). Sesuai International Health Regulations, kalau ada penumpang kapal pesiar yang sakit dari negara yang terjangkit, wajib dilakukan langkah-langkah pencegahan. (Citta Maya/balipost)

BAGIKAN