Petugas Pos SAR Buleleng mengevakuasi jenazah korban yang ditemukan tenggelam di Sungai Bakung, Senin (9/3). (BP/mud)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Menghilang dari rumahnya sejak dua hari, seorang warga Kelurahan/Kecamatan Sukasada, ditemukan tewas di aliran Sungai Bakung. Diduga korban bernama Nyoman Sri Asih (58) ini meninggal akibat penyakit epilepsinya kambuh saat menyusuri sungai.

Informasi yang dikumpulkan di lapangan, Sri Asih meninggalkan rumahnya sejak Sabtu (7/3) lalu. Keluarganya berusaha mencari, namun korban belum ditemukan. Bahkan, sampai menanyakan kepada orang pintar (balian-red), korban tetap tidak ada kabarnya.

Baca juga:  Shortcut Singaraja-Mengwitani, Titik Lima dan Enam Sudah 97 Persen Rampung

Pihak keluarga kemudian meminta bantuan kepada petugas Pos SAR Buleleng. Keluarga dibantu warga dan petugas SAR Buleleng kemudian melakukan penyisiran. Alhasil, korban ditemukan di dasar sungai dalam kondisi tewas sekitar pukul 06.00 Wita.

Kepala Pos SAR Buleleng Dewa Putu Hendri Gunawan memperkirakan korban sempat menyusuri bantaran sungai. Diduga korban terseret arus ketika berjalan. Karena tidak mampu berenang dan ada dugaan menderita penyakit epilepsi, korban akhirnya tenggelam dan tewas di lokasi kejadian.

Baca juga:  Lansia Hilang Seharian, Ditemukan Tewas di Dasar Jurang

Kapolsek Sukasada Kompol Nyoman Landung seizin Kapolres Buleleng AKBP Made Sinar Subawa mengatakan, dari pemeriksaan di TKP dan keterangan saksi di lapangan, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Salah satu kerabatnya menyebutkan, korban memiliki riwayat menderita penyakit epilepsi. (Mudiarta/balipost)

BAGIKAN