MANGUPURA, BALIPOST.com – Dalam menghadapi wabah COVID-19 dan demam berdarah, stok darah harus dalam posisi aman. Sebab, di tengah siebutuhan darah pasti mengalami peningkatan.
Terkait hal ini, stok darah di PMI Kabupaten Badung dalam posisi aman. Sejauh ini, stok darah masih mencukupi kebutuhan masyarakat termasuk dalam menghadapi pandemi virus Corona.
Ketua Umum PMI Badung Kompyang R. Swandika, Kamis (19/3) menjelaskan, PMI Badung memiliki Unit Transfusi Darah (UTD) yang tugasnya untuk siaga dan memastikan stok darah mencukupi. “Estimasi kami, ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah-tengah demam berdarah dan virus Corona. Stok darah di PMI Badung saat ini mencapai 210 kantong,” ujarnya.
Sejauh ini pihaknya tidak menemui kesulitan dalam memenuhi kebutuhan darah. Sebab sejauh ini pihaknya gencar melakukan sosialisasi dan kegiatan donor darah ke masyarakat dan institusi pemerintah. “Mudah-mudahan tidak ada masalah,” katanya.
Pihaknya pun bersyukur karena dengan sosialisasi yang gencar ke masyarakat, respons masyarakat untuk mengikuti donor darah cukup baik. “Ini terbukti stok darah kami berkisar paling sedikit 100 hingga 300 kantong,” jelasnya. (Eka Adhiyasa/balipost)
