MANGUPURA, BALIPOST.com – Untuk memenuhi kebutuhan peralatan medis, ribuan Alat Pelindung Diri (APD) mulai didistribusikan ke sejumlah daerah di Indonesia. Salah satunya Bali, NTB dan NTT.
Untuk di wilayah Bali NTB dan NTT, sebanyak 1,6 ton dengan jumlah 100 kardus diangkut Pesawat angkut VIP Boeing 737-4U3 milik Skadron Udara 17 TNI AU Halim Perdanakusuma. Sebelum turun di Bali, Senin (23/3), pesawat angkut ini berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Bandara Internasional Husein Sastranegara yang kemudian melanjutkan perjalanan menuju Bandara Ngurah Rai, Bali.
Dari pantauan di lapangan, pesawat angkut ini tiba di Bandara Ngurah Rai pukul 16.00 WITA. Setelah berhenti di apron Baseops Lanud Ngurah Rai, seluruh body pesawat beserta kru disemprot dengan menggunakan disinfektan.
Sebanyak tiga truk digunakan untuk mengangkut seluruh APD dengan bantuan dari TNI Angkatan Udara. Dari total 100 kardus, masing masing kardus berisi sebanyak 50 APD.
Ditemui di Baseops Lanud Ngurah Rai, Wakil Gubernur Bali Dr Ir Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati MSi mengatakan, untuk kedatangan pertama, sebanyak 4000 APD diturunkan. Terkait kebutuhan APD di Bali, pihaknya menyebutkan, sebanyak 22 ribu APD. “Untuk yang hari ini diterima, sebanyak 4000 pcs. Untuk sisanya masih menunggu kedatangan berikutnya,” katanya.
Ditanya terkait ketersediaan stok APD yang masih ada saat ini, pihaknya menyebut, untuk stok yang masih ada sebanyak 150 unit. Sehingga dengan kedatangan hari ini, dengan total ada 4.150 APD, diharapkan bisa membantu tim medis untuk melakukan penangannan pasien dalam pengawasan COVID-19. “Kepada petugas medis, kami mengharapkan bekerja di samping dengan profesional juga dengan kehati-hatian. Mudah-mudahan APD yang diterima hari ini bisa membantu teman-teman untuk bertugas. Mudah-mudahan kita diberikan kekuatan keselamatan, tugas yang mulia ini harus kita hadapi bersama,” pungkasnya.
Selain menunggu kedatangan APD, Bali juga menunggu kedatangan alat rapid test. Menurutnya dalam waktu dekat alat rapid test akan datang.
Sehingga, diharapkan bisa lebih banyak melakukan pengetesan, terutama untuk orang dalam pengawasan. “Rapid test yang dipesan sebanyak 20 ribu pieces. Namun datangnya bertahap juga. Diperkirakan setelah hari raya Nyepi pada hari Kamis akan tiba,” ujarnya.
Sementara, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto mengatakan, untuk kedatangan APD tahap pertama ini, sebanyak 5000 buah. Sebanyak 4000 buah akan dialokasikan di Bali, sedangkan NTB dan NTT masing-masing memperoleh 500. (Yudi Karnaedi/balipost)
