DENPASAR, BALIPOST.com – Kegiatan edukasi safety riding Astra Motor Bali berbagi ilmu dilakukan bersama perangkat Banjar Bucu Klungkung. Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (27/3) ini diikuti 7 orang oleh prajuru desa dan pecalang dengan beberapa warga berpakaian adat madya Bali.
Sosialisasi edukasi safety riding berjalan lancar dan disambut antusias oleh seluruh peserta. Dalam materi yang diberikan ini selain materi edukasi safety riding juga sharing mengenai perilaku hidup sehat dan tindakan preventif yang wajib diketahui ketika mengalami kondisi yang kurang fit.
Dalam pemaparan team safety riding Astra Motor Bali dijelaskan pentingnya memperlengkapi diri dengan alat pengaman saat berkendara, seperti helm berstandar SNI, jaket untuk menghalau paparan angin, dan sarung tangan untuk menutupi kulit tangan sehingga meminimalisir kotoran debu, serta menggunakan masker.
Kemudian saat berada di keramaian selalu jaga jarak satu dengan yang lain agar terhindar dari penularan dan penyebaran penyakit, seperti flu, batuk, bersin. Menjaga kebersihan adalah salah satu antisipasi dari tertularnya penyakit tertentu dan sekaligus mejadi gaya hidup sehat.
Dalam kesempatan itu diserahterimakan rambu segitiga hati-hati sebagai penanda jarak dan informasi kegiatan adat yang sedang berlangsung. Juga, rompi pecalang untuk perangkat banjar yang bertugas.
Penyerahan ini sebagai bentuk kegiatan social CSR Honda untuk Bali yang dapat digunakan untuk kegiatan adat dan keagamaan oleh warga Banjar Bucu Klungkung. “Edukasi ini kami berikan sebagai bentuk kepedulian kami kepada para warga sebagai pengguna sepeda motor di wilayah pedesaan. Sesuai kampanye safety riding yang kami gaungkan yaitu #Cari_Aman di Jalan. Kami berharap mereka semakin paham bagaimana berkendara yang baik dan benar serta kelengkapan berkendara yang wajib untuk digunakan,” ujar Ngurah Iswahyudi, Safety Riding & Community Promotion Astra Motor Bali. (kmb/balipost)
