Pembuatan hand westafel di kawasan Jalan Hasanudin, Denpasar, yang merupakan sinergi Pemkot Denpasar bersama stakeholder swasta. (BP/ara)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penanganan wabah Corona di Kota Denpasar dilaksanakan dengan membangun sinergitas lintas sektor. Tak hanya pemerintah, pihak swasta hingga masyarakat pun turut andil dalam pencegahan Covid-19.

Berdasarkan data, sedikitnya 34 hand wastafel telah dibangun atas kerja sama Pemkot Denpasar dengan pihak swasta melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR). Terdapat pula bantuan sterilization chambers dari STIKI Bali, cairan disinfektan, bantuan sembako, masker APD dan susu bagi tenaga medis.

Baca juga:  G20 di Bali, Peluang dan Tantangan ke Depan

Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar Dewa Gede Rai Kota Denpasar, Selasa (31/3), mengatakan Pemkot Denpasar secara berkelanjutan terus memaksmalkan langkah preventif guna mencegah penyebaran virus Corona. Beragam upaya telah dimaksimalkan, seperti sosialisasi yang dilaksanakan dengan menggandeng desa/lurah hingga ke banjar-banjar, pengecekan suhu tubuh dan penyediaan sanitizer di ruang publik, kantor, sarana transportasi siswa serta sekolah-sekolah.

Kali ini, langkah nyata berupa penyediaan wastafel cuci tangan secara berkelanjutan terus dioptimalkan. “Dengan menggandeng CSR pihak swasta, kami terus mengoptimalkan pembangunan wastafel di beberapa titik strategis Kota Denpasar, sehingga masyarakat terbiasa menerapakan PHBS dan CTPS,” paparnya.

Baca juga:  Luh Mas Pertajam Penghayatan dan Serasikan Alunan Musik

Saat ini sudah dibangun puluhan wastafel di beberapa titik strategis di Kota Denpasar, selain memaksimalkan fungsi yang sudah ada. “Dengan dibangunnya wastafel ini masyarakat dapat menerapkan pola hidup bersih dan sehat yaitu mencuci tangan dengan baik dan benar,” kata Dewa Rai seraya berharap fasilitas ini benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat. (Asmara Putera/balipost

BAGIKAN