korupsi
Putu Agus Suradnyana. (BP/mud)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Setelah menerima hasil tes swab positif terinfeksi COVID-19, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Buleleng kembali menerima hasil tes swab lanjutan. Hasil tes itu milik PDP kode 03, 06, 07, dan PDP kode 08.

Menurut Ketua Gugus Tugas, Putu Agus Suradnyana, hasil tes swab dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) diterima Jumat (3/4). Hasilnya negatif terinfeksi COVID-19.

Ia mengatakan hasil ini menjadi kabar baik. Bupati mengatakan, keempat pasien ini telah di tes swab berbasis PCR tanggal 1 April 2020. Dari tes swab lanjutan yang dikonfirmasi dengan hasil negatif itu adalah hasil tes yang diambil terakhir.

Baca juga:  PPKM Jilid VI Mulai Berlaku, Tambahan Kasus COVID-19 Bali Naik dari Sehari Sebelumnya dan Belasan Korban Jiwa Dilaporkan

Rinciannya PDP kode 03 hasil tes swab yang negatif adalah dari tes ke-3. Untuk PDP 06 tes swab yang negatif ini adalah hasil tes yang ke-2. Selain itu, untuk PDP 7 dan PDP 08 hasil tes swab yang negatif ini adalah hasil tes yang ke-2. “Ini kabar gembira karena sudah terkonfirmasi hasil tes swab lanjutan dari 4 PDP ini seluruhnya negatif dan tes swab PCR ini akurasinya hingga 90 persen,” katanya.

Baca juga:  Zona Kuning Ini, Nihil Tambahan Kasus COVID-19

Meskipun sudah menunjukkan hasil negatif, namun Bupati tetap menginstruksikan tim medis untuk melakukan 1 kali tes swab PCR. Kalau hasil tes swab dengan PCR nanti menunjukkan hasil negatif, sesuai prosedur tetap (protap) penanganan COVID-19, pasien bersangkutan dinyatakan sembuh.

Kalau memang dinyatakan sembuh, Bupati mengingatkan para pasien itu untuk tetap menjaga jarak sosial dan melakukan karantina mandiri dalam waktu 7 hingga 10 hari ke depan. “Ini berandai dulu kalau hasil negatif, maka kasus ini memasuki posisi nol. Kalau memang sudah sembuh dan pasien pulang, saya minta tetap karantina mandiri 10 hari dan tetap menjaga jarak sosial di rumah,” katanya. (Mudiarta/balipost)

Baca juga:  Pemerintah Daerah Dua Zona Merah di Bali Ini Diminta Perbaiki Penanganan
BAGIKAN