Atlet kempo Gianyar Dea Prabasari masuk program Puslag. (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – KONI Gianyar menjaring 354 atlet yang masuk dalam program Pusat Latihan Atlet Gianyar (Puslag). Mereka ini dipilih dari atlet peraih medali emas, perak dan perunggu pada Porprov Bali XIV di Tabanan tahun lalu.

KONI Gianyar juga memberikan dana tali kasih tiap bulannya kepada atlet Puslag, asisten pelatih sampai pelatih kepala. Para atlet ini diharapkan mampu berprestasi, sekaligus mengharumkan nama Gianyar pada Porprov Bali XV di Badung, 2021 mendatang.

Baca juga:  Kodam akan Gelar Bike For Bali 72,7 Km

Ketua Harian KONI Gianyar Wayan Rutawan, di Gianyar, Rabu (8/4) menjelaskan, mereka yang masuk program Puslag ini berasal dari 29 cabor dan berhasil menyumbangkan medali. Para atlet ini masih bisa mengusung bendera Gianyar pada hajatan multievent antarkabupaten dan kota se-Bali, tahun depan.

“Seandainya usia mereka lebih dan tidak bisa membela Gianyar kembali, tentunya tidak bisa masuk dalam program Puslag,” ucap Rutawan.

Baca juga:  Diguyur Hujan Lebat, Banjir dan Pohon Tumbang Landa Gianyar

Dijelaskannya, meskipun di tengah mewabahnya virus corona, para atlet tetap berlatih bahkan untuk nomor beregu. “Untuk cabor bola voli, para pemainnya bisa berlatih di GOR Kebo Iwa. Bola voli tetap bisa berlatih, walaupun nomor beregu tetapi tidak terjadi bodi kontak,” tuturnya.

Hal ini tentu berbeda dibandingkan cabor basket, yang merupakan nomor tim dan terjadi gesekan bodi, hingga rawan penularan virus.

Baca juga:  Saatnya Bali Miliki Sekolah Khusus Olahraga

Menurut dia, saat ini para atlet tetap berlatih di rumah masing-masing demi menjaga stamina, fisik dan kebugaran tubuhnya. “Latihan bagi atlet tetap dipersilakan, yang tidak boleh uji coba, bertanding. Apalagi saat ini dilarang menggelar kejuaraan, turnamen maupun event-event,” jelasnya. (Daniel Fajry/balipost)

BAGIKAN