MANGUPURA, BALIPOST.com – Sejumlah warga di Desa Dauh Yeh Cani, Abiansemal diduga melakukan kontak dengan seorang pasien positif COVID-19 asal Lumajang, Jatim yang meninggal dunia. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Badung pun melakukan tracing.
Kepala Diskes Badung dr I Nyoman Gunarta, yang dikonfirmasi Rabu (27/5) tak menampik perihal tersebut. Tracing dilakukan karena pasien positif COVID-19 asal Lumajang itu pernah bekerja sebagai penjaga gudang Es di Desa Dauh Yeh Cani.
“Namun, karena diketahui sakit, akhirnya dijemput oleh temannya sekitar dua pekan lalu dan dinyatakan meninggal dunia pada Senin (25/5) lalu,” ujarnya.
Mendengar informasi yang bersangkutan positif, tim melakukan tes swab terhadap rekan kerja korban. “Kami langsung lakukan tracing kepada rekan korban pada tanggal 16 Mei 2020, karena kami tahu itu positif Covid-19 pada tanggal 14 Mei 2020,” sebutnya.
Menurutnya, pihaknya langsung melakukan tes swab terhadap teman satu rumah dan teman yang mengantarkan pasien COVID-19 ke Jawa. “Yang kita tes swab itu teman satu mess, teman yang antar ke Jawa dan yang pernah kontak langsung,” ucapnya.
Birokrat asal Desa Sibang Gede ini menyebutkan hasil tes swab yang dilakukan semuanya negatif. (Parwata/balipost)
