Tangkap layar Presiden Joko Widodo memberikan ucapan selamat kepada Megawati Soekarnoputri yang baru dilantik sebagai Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara Jakarta pada Rabu (13/10/2021). (BP/Ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Megawati Soekarnoputri dilantik sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara Jakarta pada Rabu (13/10). Pelantikan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo. Pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 45 tahun 2021 yang ditetapkan pada 12 Oktober 2021.

Adapun susunan keanggotaan Dewan Pengarah BRIN, sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara adalah sebagai berikut: Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai Wakil Ketua, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa sebagai Wakil Ketua, Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto sebagai Sekretaris, Emil Salim sebagai Anggota, I Gede Wenten sebagai Anggota, Bambang Kesowo sebagai Anggota, Adi Utarini sebagai Anggota, Marsudi Wahyu Kisoro sebagai Anggota, Tri Mumpuni sebagai Anggota

Baca juga:  KSP Tanggapi Isu Pemakzulan Jokowi

Setelah mengucapkan sumpah jabatan, Presiden Jokowi menyampaikan selamat secara langsung kepada Dewan Pengarah kecuali Menteri Keuangan Sri Mulyani yang dilantik melalui konferensi video karena sedang berada di luar negeri.

Berdasarkan pasal 7 ayat (2) Peraturan Presiden (Perpres) No. 33 tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional, Ketua Dewan Pengarah BRIN secara ex-officio berasal dari unsur Dewan Pengarah badan yang menyelenggarakan pembinaan ideologi Pancasila.

Baca juga:  Presiden Jokowi: Membangun Infrastuktur Demi Mendorong Peradaban Baru

Megawati Soekarnoputri diketahui adalah Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Unsur Dewan Pengarah BRIN lain yang juga berasal dari BPIP adalah Sudhamek Agoeng Waspodo.

Masih berdasarkan Perpres No. 33 tahun 2021, Wakil Ketua Dewan Pengarah diamanatkan untuk dijabat oleh unsur profesional dan/atau akademisi sedangkan Sekretaris dan Anggota dijabat oleh unsur profesional dan/atau akademisi di bidang penelitian, pengembangan, dan penerapan, serta invensi dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi paling banyak tujuh (7) orang.

Baca juga:  Di Bali, Perolehan Suara Jokowi-Ma’ruf Amin Ditarget 80 Persen

Hadir dalam pelantikan tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (Kmn/Balipost)

BAGIKAN