DENPASAR, BALIPOST.com – PT Telkom mengikuti penilaian BUMN CSR Award dari DPD RI pada Selasa (30/11). Telkom telah tiga kali mendapatkan penghargaan gold dan menargetkan platinum lewat program unggulan kemitraan.
Deputy GM Witel Denpasar, I Gusti Gde Donny Wardhana mempresentasikan program CSR Telkom, diantaranya, CSR di bidang pendidikan, kesehatan, sosial, lingkungan, dan keagamaan. Ia optimis mendapat peningkatan achievement dari ajang BUMN CSR Award tahun ini. “Kami berusaha melayani dan bekerja untuk masyarakat, hasilnya kami dituangkan dalam presentasi tadi,” ujarnya
Ia membeberkan, Telkom memiliki beberapa program CSR diantaranya Indonesia Digital Learning (IDL) dan My Teacher My Hero, Pustaka Digital, Socio Digi Leaders, BUMN Hadir untuk Negeri, Disability Care, Telkom Craft, Widyawisata dan Real Experience VR Satelit Telkom 3S. “Program Widyawisata ini Telkom memberikan pengalaman langsung bagi anak-anak yang melakukan studi banding. Setiap tahun ada saja yang kita terima untuk belajar di Telkom. Kami juga ada program magang mahasiswa yang memang rutin dilakukan,” imbuhnya.
Di masa pandemi, CSR dari Telkom difokuskan untuk membantu penanganan COVID-19. Seperti memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke RSUP Sanglah baik dalam bentuk masker, hand sanitizer, dan gown.
Telkom juga menyerahkan CSR di bidang pendidikan seperti pemberian fasilitas belajar berupa komputer, bantuan internet, dan lainnya. Telkom turut menyukseskan program vaksinasi dan menjadi garda terdepan dalam penerapan prokes.
Seperti yang dilakukan ketika memasukan area kantor Telkom, Renon. Diawali dengan mencuci tangan sebelum masuk ke gedung Telkom, melakukan pengecekan suhu dan melakukan scan barcode PeduliLindungi.
Di masa pandemi terutama dalam rangka menjadi jaring pengaman sosial, Telkom juga memberikan 2.000 paket sembako pada masyarakat Bali. “CSR yang kami berikan ada yang bentuknya bina lingkungan, juga ada ke rumah ibadah, sosial, dan memberikan CSR bagi masyarakat yang terdampak pandemi, juga kami berikan CSR berupa APD dan sembako,” bebernya.
Tidak hanya bantuan di luar organisasi, Telkom juga memperhatikan kesehatan keselamatan kerja (K3) karyawannya. Komitmen terhadap K3 membuat Telkom mendapatkan sertifikat K3.
Pada 2022, rencana program kemitraan dan bina lingkungan Telkom diantaranya penyaluran dana bergulir program kemitraan, penyaluran bantuan pengembangan sarana, dan prasarana umum.
Ketua Panitia BUMN CSR Award Ni Made Widani bersama Ketua Tim Juri BUMN CSR Award, I Ketut Merta mengatakan, tujuan dari award ini mengapresiasi seluruh BUMN yang ikut serta berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Tahun ini ada 7 indikator yang digunakan untuk menilai.
Yaitu, ekonomi, sosial-lingkungan, hukum, sosial media, hospitality, dan penanganan COVID-19. Menurutnya, dari 7 indikator tersebut, 90 persen telah dipenuhi. Ia berharap dengan tiga kali mendapatkan gold, Telkom bisa meraih Platinum tahun ini. (bns/balipost)
