DENPASAR, BALIPOST.com – Hujan mengguyur Denpasar sejak Minggu (5/12) hingga Senin (6/12) membuat sejumlah wilayah banjir. Seperti permukiman wilayah Pesanggaran dan Pemogan, Denpasar Selatan (Densel).
Kabagops Polresta Denpasar Kompol I Made Uder langsung mengecek permukiman penduduk yang banjir. Hasil pemantauan, rumah penduduk di utara Jalan By-pass Ngurah Rai terendam rata-rata ketinggian air 10-25 centimeter. Sedangkan di utaranya lagi ketinggian mencapai 40-55 centimeter.
“Bapak Kabagops sempat koordinasi dengan instansi terkait dan tokoh masyarakat setempat,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi.
Dari koordinasi tersebut terungkap jika banjir di pemukiman penduduk di Pesanggaran, Pemogan, dan Praja Raksaka diduga karena ditutupnya sungai lama di Jalan By-pass Ngurah Rai, Denpasar.
Akibatnya, pergerakan air dari semua lokasi menuju 1 titik gorong-gorong di depan Indonesia Power Sanggaran. “Diperkirakan gorong-gorong itu tidak bisa menampung air dari semua lokasi wilayah tersebut,” ujarnya.
Informasi masyarakat setempat, kata Sukadi, di sebelah timur Indonesia Power sebenarnya ada satu lagi gorong-gorong terhubung ke sungai lama. Namun saat ini ditutup. “Sudah dilakukan koordinasi dengan pejabat desa, BPBD, dan tokoh masyarakat untuk bersurat ke Pemda dan mohon dibuka kembali saluran yang ditutup tersebut agar tidak terjadi banjir lagi,” ungkapnya.
Banjir juga terjadi di sejumlah titik wilayah Kuta. Ketinggian air 30 hingga 60 centimeter, mengakibatkan kemacetan lalu lintas dan aktivitas masyarakat terganggu.
Dari laporan yang diterima, Sukadi menyampaikan, banjir terjadi di sejumlah ruas jalan. Yakni di Jalan Kunti II menuju Jalan Atena, Jalan Yudistira menuju Jalan Sunset Road Seminyak, pemukiman di Banjar Tagtag Wirasanti, depan Pasar Basangkasa Seminyak, Jalan Belong 1 dan 2 Seminyak, Jalan Dewi Sri, Jalan Nakula Barat, Jalan Sri Rama, Jalan Sri Krisna, permukiman penduduk utara Lapangan Tri Sakti, Jalan Glora, Aspol Polsek Kuta, Jalan Griya Anyar, Jalan Sunset Road Kuta, Jalan Pantai Kuta, Jalan Kartika Plaza, Jalan Wanasegara, Jalan Merdeka Raya, Jalan Blambangan dan Jalan Patih Jelantik.
Untuk wilayah Tuban, Kuta, banjir terjadi di Jalan By-pass Ngurah Rai dan Jalan Segara Madu. Banjir juga terjadi di wilayah Kedonganan, yaitu Jalan Segara Madu Gang Mawar, Jalan Telaga Ayu, Jalan Tambak Sari, Jalan Drupadi Gang 1 dan Jalan Tambak Sari.
“Banjir juga disebabkan meluapnya Tukad Mati. Tapi syukur tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Sekitar pukul 11.00 WITA genangan air di beberapa titik mulai surut,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)