Foto diambil 16 Januari 2022, dari helikopter Kantor Betita Kyodo, memperlihatkan perahu terbalik sebagian tenggelam di pelabuhan Muroto di Prefekture, Jepang barat, setelah pantai Pasifik negara itu dilanda tsunami. (BP/Ant)

TOKYO, BALIPOST.com – Erupsi gunung berapi bawah laut di lepas pantai Tonga sempat memicu peringatan tsunami. Ratusan ribu warga Jepang disarankan untuk mengungsi pada Minggu (16/1) karena gelombang lebih dari satu meter menghantam area pesisir, menurut laporan stasiun penyiaran nasional Jepang NHK.

Dikutip dari kantor berita Antara, sekitar 230.000 orang disarankan untuk mengungsi dari delapan prefektur lantaran risiko tsunami. Peringatan itu termasuk area yang dihantam tsunami mematikan pada 2011.

Baca juga:  3 Bulan Diliburkan Karena COVID-19, Pelajar di Vietnam Kembali Sekolah

Sebanyak 10 perahu terbalik di Prefektur Kochi di Pulau Shikoku, Jepang selatan, kata NHK. Sementara itu, maskapai Japan Airlines membatalkan 27 penerbangan di bandara di seluruh Jepang. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN