Wali Kota Arief memberikan keterangan pers kepada media mengenai penanganan Covid-19. (BP/Antara)

TANGERANG, BALIPOST.com – Warga yang positif COVID-19 jenis Omicron bertambah satu orang sehingga total saat ini ada lima orang. “Untuk yang Omicron sudah bertambah lagi menjadi lima orang setelah dilaksanakan tracing oleh Dinas Kesehatan,” Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat memberikan keterangan pers di Puspemkot Tangerang, dikutip dari Kantor Berita Antara, Jumat (21/1).

Ia mengatakan, tambahan kasus omicron di Kota Tangerang itu akibat penularan dari transmisi lokal. Satu orang itu pun masih dalam bagian anggota keluarga. Kini kelima orang yang dinyatakan positif omicron tersebut sedang menjalani isolasi dan pemantauan petugas kesehatan.

Baca juga:  Tiga Zona Merah Jadi Penyumbang Tambahan Kasus hingga Kematian Terbanyak

Sementara itu terkait hasil penelusuran yang dilakukan, kasus omicron yang dialami warga Kota Tangerang ini berawal dari dua orang yang pulang setelah perjalanan luar negeri. “Jadi ini transmisi lokal penularannya,” katanya.

Arief pun mengimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan kedisiplinan dan selalu menjalankan protokol kesehatan. Jika mengalami gejala, seperti batuk dan sebagainya, bisa melakukan pemeriksaan di puskesmas.

Dinas Kesehatan Kota Tangerang, katanya, akan terus melakukan surveilans aktif dalam menekan penyebaran COVID-19. Apalagi kasus saat ini mengalami lonjakan yang signifikan.

Baca juga:  Soal PKPU Eks Koruptor Tak Bisa Nyalon Legislatif, Ini Saran KPU

Berbagai langkah pun telah disiapkan Pemkot Tangerang dalam mengurangi mobilitas warga, seperti menerapkan kebijakan bekerja di rumah (WFH) serta menutup fasilitas publik, seperti taman. Mobilitas masyarakat akan kami tekan dengan menerapkan WFH. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo agar penularan dapat diantisipasi,” katanya. (kmb/balipost)

BAGIKAN