GIANYAR, BALIPOST.com – Akibat pandemi kegiatan pembinaan dan kejuaraan tenis meja sempat vakum selama 2 tahun (2020-2021) akibat masih tingginya angka kasus covid-19. Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kebupaten Gianyar, Putu Gede Pebriantara, Kamis (27/1) mengatakan, setelah kasus covid-19 menurun, PTMSI Gianyar Januari 2022 kembali menggelar Kejuaraan Tenis Meja Bupati Gianyar Cup IV guna menjaring atlet-atlet berprestasi.
Pebriantara mengungkapkan Kejuaraan Tenis Meja Bupati Gianyar Cup I-III berturut-turut diselenggarakan 2017, 2018, dan 2019. Hanya saja 2020-2021 Kejuaraan Tenis meja ini ditiadakan karena pandemi covid-19.
Ia menjelaskan tahun 2022 kasus covid-19 khususnya di Gianyar relatif menurun sehingga diselenggarakan Kejuaraan Tenis Meja Bupati Gianyar Cup ke-IV. Walaupun dunia dihadapkan ancaman varian baru Omicron, pelaksanaan kejuaraan tenis meja 2022 ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Ketua PTMSI Kabupaten Gianyar ini memaparkan sesuai arahan Ketua Umum Pengprov Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Bali, Irjen Pol Petrus Reinhard Golose setiap penyelenggaraan kejuaraan tenis meja disinergikan dengan BNN. Seperti dalam Kejuaraan Tenis Meja Bupati Gianyar Cup ke-IV telah disinergikan dengan BNN Provinsi Bali dan BNN Kabupaten Gianyar, Polda Bali dan Polres Gianyar.
Kejuaraan Tenis Meja Bupati Gianyar Cup ke-IV mempertandingkan 3 kategori. Ini meliputi tunggal putra-putri KU 15 se- Provinsi Bali. Kategori pertama ini diikuti peserta Kota Denpasar 2 club, Buleleng, Klungkung, Bangli, Tabanan masing-masing 1 club dan Kabupaten Gianyar 6 club dengan jumlah peserta putra 94 orang dan putri 57 orang.
Katagori kedua ganda putra umum se-Kabupaten Gianyar diikuti 60 pasang ganda putra. Sementara katagori ketiga beregu putra antar desa/kelurahan se-Kabupaten Gianyar diikuti sebanyak 60 regu dari 25 desa/kelurahan se-Gianyar. “Waktu pertandingan kamis (27/1)-Minggu (30/1) di GOR Kebo Iwa Gianyar,” jelas Putu Gede Pebriantara.
Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Gde Mayun mengatakan penyelenggaraan kejuaraan tenis meja Bupati Cup IV Kabupaten Gianyar tentunya sangat positif sebagai ajang menumbuhkembangkan semangat sportifitas, melatih semangat berkompetisi dan menjaring bibit atlet berpretasi khususnya pada cabang olah raga tenis meja.
Menurut Agung Mayun, prestasi tidak dapat diraih secara instan namun harus melalui pembinaan-pembinaan yang dilakukan secara berjenjang, terpola serta terstruktur. “Kejuaraan Tenis Meja Bupati Cup IV merupakan media yang efektif untuk mengukur sejauhmana keberhasilan pembinaan pembinaan yang dilaksanakan selama ini dan melakukan evaluasi terhadap kekurangan yang ada,” tambahnya. (Wirnaya/balipost)
