GIANYAR, BALIPOST.com – Jarringan pengedar narkoba dikendalikan dari Lapas berhasil diungkap oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Gianyar. Kapolres Gianyar, AKBP I Made Bayu Sutha Sartana didampingi Kasat Narkoba Polres Gianyar AKP I Gusti Ngurah Jaya Winangun, Kasi Humas Polres Gianyar AKP Nyoman Hendrajaya, serta Kabag Ops Polres Gianyar Kompol I Wayan Latra, Senin (31/1), mengatakan terdapat tujuh tersangka yang ditangkap, salah satunya pegawai BUMD di Gianyar.
Ia menyampaikan dari tangan para tersangka ini didapati sebanyak 7,11 gram narkoba jenis sabu. “Mereka ini satu jaringan, berawal dari penangkapan tersangka pertama dan kemudian dilanjutkan dengan penangkapan-penangkapan tersangka lainnya,” ucapnya.
Ketujuh orang tersangka yang diamankan polisi ini adalah, Anak Agung Made Dirgayusa (26) ditangkap pada 28 November 2021 di Jalan Pundak Banjar Tegehe Batubulan Sukawati Gianyar. Dari tangan tersangka ini, petugas berhasil mengamankan barang bukti 0,95 gram sabu.
Tersangka kedua, Kukuh Adi Priawan (33) yang diamankan pada 4 Januari 2022 di Jalan Sawa Gunung, di depan Pura Goa Garba, Desa Pejeng Kelod. Polisi mengamankan barang bukti sebanyak 2 paket sabu seberat 0,26 gram.
Hasil pengembangan, polisi kemudian menangkap tersangka ketiga Ni Wayan Juniati (40) di rumahnya pada 4 Januari 2022 dengan barang bukti 36 paket sabu seberat 2,98 gram. Selanjutnya, polisi mengamankan tersangka keempat, Dewa Nyoman Purnama (43) pada 14 Januari 2022 di Jalan By pass Dharma Giri Gianyar. Dari tangan pegawai salah satu BUMD di Gianyar ini ditemukan barang bukti sebanyak 7 paket sabu seberat 1,16 gram.
AKBP Bayu Sutha menuturkan tersangka kelima yang diamankan Riyanto (39) pada 23 Januari 2022 di rumah kosannya Banjar Teges Gianyar. Pada saat melakukan penangkapan, petugas juga turut mengamankan temannya yakni keenam Miftahul Arif (40). Dari tangan para tersangka ini, petugas mengamankan barang bukti sebanyak 2 paket sabu seberat 0,26 gram.
Kemudian tersangka terakhir yang berhasil diamankan polisi yakni I Putu Astika (41) pada 24 Januari 2022. Barang bukti 2 paket sabu seberat 1,5 gram. (Wirnaya/balipost)