Petugas melakukan pemulasaran jasad pasien COVID-19. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Selasa (1/2), tambahan kasus COVID-19 Bali melonjak sangat signifikan. Jumlahnya hampir 2,5 kali lipat dari sehari sebelumnya yang mencapai 294 orang.

Kabar buruk lainnya, setelah sehari mencatatkan nihil korban jiwa, kematian kembali dilaporkan. Jumlahnya juga lebih banyak dari sehari sebelumnya.

Pasien yang sudah sembuh juga lebih sedikit dari kasus baru. Tambahannya mencapai puluhan orang.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus baru yang dilaporkan sebanyak 715 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 117.215 orang.

Baca juga:  Besok, Presiden Jokowi akan Kunjungi Lokasi Bencana Lotim

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan 9 kabupaten/kota.Tambahan terbanyak dilaporkan Denpasar mencapai 258 orang. Disusul Badung di urutan kedua dengan jumlah 173 orang. Urutan ketiga adalah Buleleng sebanyak 85 orang.

Posisi selanjutnya, Tabanan mencapai 57 orang. Jembrana di posisi kelima dengan 48 kasus baru. Gianyar dan Klungkung sama-sama 36 kasus, Karangasem 16 orang, dan Bangli 5 orang.

Korban jiwa bertambah 3 orang dari Jembrana 2 orang, dan Tabanan 1 orang. Kumulatif mencapai 4.075 orang. Rinciannya 4.069 WNI dan 6 WNA.

Baca juga:  46 Desa di Banyuwangi Rawan Tsunami

Pasien sembuh bertambah 30 orang dari 7 kabupaten/kota. Yaitu Jembrana 7 orang, Denpasar dan Gianyar sama-sama 6 orang, Tabanan 4 orang, Buleleng dan Badung masing-masing 3 orang, dan Karangasem 1 orang. Total pasien sembuh mencapai 110.602 orang.

Dua kabupaten nihil tambahan pasien sembuh, yakni Klungkung dan Bangli.

Jumlah kasus aktif sebanyak 2.538 orang. Terdapat 53 RS rujukan dan 178 tempat isolasi tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali. Saat ini Bali memiliki kapasitas isolasi terpusat sebanyak 883 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Mengais Berkah di Perhelatan G20, Mitra Gojek Dilatih Bahasa Inggris hingga "Service Excellence"
BAGIKAN