Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Kamis (3/2), tambahan kasus COVID-19 Bali melonjak signifikan, tembus 1.500 orang. Jumlahnya hampir 2 kali lipat dari sehari sebelumnya yang mencapai 771 orang.

Kabar buruk lainnya, kematian masih dilaporkan. Meskipun, jumlahnya sudah lebih banyak dari sehari sebelumnya.

Pasien yang sudah sembuh juga lebih sedikit dari kasus baru. Tambahannya mencapai puluhan orang.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus baru yang dilaporkan sebanyak 1.501 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 119.478 orang.

Baca juga:  Dari Enam Sulinggih Muput Penyineban IBTK hingga Pakis MDA Bali “Mareresik”

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan 9 kabupaten/kota. Tambahan terbanyak dilaporkan Denpasar mencapai 369 orang. Disusul Badung di urutan kedua dengan jumlah 354 orang. Urutan ketiga adalah warga luar Bali sebanyak 226 orang.

Posisi selanjutnya, Tabanan mencapai 185 orang. Gianyar sebanyak 111 orang, Buleleng 110 orang, Jembrana 52 orang, Klungkung 46 orang, Karangasem 28 orang, dan Bangli 20 orang.

Kematian bertambah 1 orang dari Denpasar. Kumulatif mencapai 4.080 orang. Rinciannya 4.074 WNI dan 6 WNA.

Baca juga:  Erick Thohir Ungkap Alasan Pembangunan KEK Kesehatan di Sanur

Pasien sembuh bertambah 89 orang dari 9 kabupaten/kota. Yaitu Denpasar 33 orang, Badung 15 orang, Jembrana dan Tabanan sama-sama 11 orang, Klungkung 9 orang, Buleleng dan luar Bali sama-sama 3 orang, Bangli 2 orang, Gianyar dan Karangasem sama-sama tambah 1 orang. Total pasien sembuh mencapai 110.746 orang.

Jumlah kasus aktif sebanyak 4.652 orang. Terdapat 53 RS rujukan dan 178 tempat isolasi tersebar di seluruh kabupaten/kota dan Provinsi Bali. Saat ini Bali memiliki kapasitas isolasi terpusat sebanyak 883 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Pelaku Akui Tebas Pecalang Membabi buta
BAGIKAN