MANGUPURA, BALIPOST.com – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali sukses menggelar studium generale bersama Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) yang berada di bawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Senin (7/2) secara hybrid. Pelaksanaan kegiatan secara offline dilaksanakan di Gedung MICE Widyatula, Poltekpar Bali, Nusa Dua dan secara daring dilaksanakan seluruh PTNP serta peserta juga dapat menyaksikan melalui live streaming YouTube.
menparekraf Sandiaga Uno yang rencananya hadir secara langsung di Poltekpar Bali, batal dilakukan namun tetap memberikan materi secara online (daring). Di sela-sela acara, juga ada pameran UMKM yang menampilkan produk-produk kreatif mahasiswa.
Panggung studium generale didesain melingkar agar pembicara dapat bertatap muka langsung dengan para peserta. Baik dari para peserta maupun perwakilan dari enam perguruan tinggi di bawah Kemenpar.
Direktur Poltekpar Bali Ida Bagus Puja mengatakan, studium general merupakan salah satu agenda yang ditunggu oleh mahasiswa perguruan tinggi negeri pariwisata di bawah Kementerian Pariwisata dan EkonomiKreatif (Kemenparekraf). Studium Generale merupakan kuliah umum yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan pembicara utama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A.
Pada tahun 2022, Politeknik Pariwisata Bali didapuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Studium Generale Virtual bersama PTNP di Lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf. Adapun total potensi peserta kegiatan Studium Generale bersama PTNP adalah sebanyak 10.299 peserta yang merupakan mahasiswa semester 4,6 dan 8.
Jumlah tergabung dalam zoom meeting dengan total 3.169 mahasiswa dan mahasiswa regular yang tergabung dalam live streaming Youtube sebanyak 7.130 mahasiswa. Peserta dapat mengikuti pemaparan dari Menparekraf serta berdiskusi dalam kuliah umum ini.
Studium Generale bersama PTNP yang bertema “Orkestrasi Mencetak SDM Entrepreneur Sebagai Solusi Kebangkitan Ekonomi dan Penciptaan Lapangan Kerja Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif” ini diusung dengan harapan dapat menghasilkan entrepreneur muda melalui 6 PTNP di bawah Kemenparekraf RI.
Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan terdapat langkah-langkah pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif. Di antaranya, pemulihan dan perluasan pasar, inovasi produk dan jasa, peningkatan kapasistas SDM, revitalisasi destinasi pariwisata dan infrastruktur ekraf, serta peningkatan resiliensi dan daya saing usaha.
Ia juga menyampaikan orkestrasi pemulihan dapat dicapai dengan kerjasama pentahelix di sektor parekraf melalui academic (conceptor), business (enabler), community (accelerator), government (regulator), media (catalisator). (Adv/balipost)