DENPASAR. BALIPOST.com – Satu-satunya pesilat Bali yang menghuni pelatnas SEA Games I Kadek Adi Budiasta (kelas G), bakal berlaga pada event se- Asia Tenggara bertajuk “South East of Asian (SEA) Pencak Silat Championship” di Singapura, 24-28 Februari. Kejuaran yang pertama kali diikuti pesilat dari Peguruan Kertha Wisesa Ranting Yamuna, Jalan Gunung Agung Denpasar.
Pelatih Ranting Yamuna Nyoman Merta, di Denpasar, Senin (21/2), mengemukakan, dirinya sering mengontak Kadek Adi, dan seluruh pesilat Kertha Wisesa, di Ranting Yamuna, telah mengadakan persembahyangan bersama, di padepokan setempat. “Kami memohon kepada Ida Sang Hyang WIdhi Wasa, aupaya pesilat Kadek Adi diberikan keselamatan (rahayu), serta menyabet emas untuk Nusa dan Bangsa Indonesia,” ungkap Merta yang juga Kadus Banjar Kertha Jati, Desa Pemecutan Kaja ini.
DIjelaskannya, Kadek Adi menghuni pelatnas sekitar 14 bulan, terakhir pulang ke Bali liburan Natal dan Tahun Baru 2022 lalu. Ia berharap, jika pesilat asuhannya mendulang emas dan mengibarkan bendera Merah-Putih di kancah internasional, otomatis memotivasi pesilat Kertha Wisesa lainnya, qgar mengikuti jejak Kadek Adi, bisa berprestasi di level nasional, sampai internasional.
Kadek Adi sendiri lolos masuk skuad timnas SEA Games, setakh diseleknas menundukkan peraih emas PON Papua I Kadek Wahyu Rihartana Giri, asal Bali, termasuk menaklukkan juara dunia asal Riau, Susi Wiranata. Pesilat kelahiran Denpasar, 20 Juni 2002 ini, sejak kecil langganan juara Porjar Dempasar dan Bali.
Ia juara Popwil di Solo (2018) hingga mendulang emas Popnas di Jakarta, sampai dipanggil peltnas sejak 2020. (Daniel Fajry/balipost)
