Petugas TRC BPBD Gianyar menangani dan membersihkan pohon tumbang yang menimpa bangunan Pura Prajapati Desa Adat Sayan. (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Pohon tumbang menimpa bangunan Pura Prajapati Desa Adat Sayan, Ubud, Senin (21/2). Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gianyar, Drs. Ida Bagus Putu Suamba didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta mengatakan, pohon tumbang ini terjadi di Banjar Sindu, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.

IB. Suamba mengungkapkan pohon yang tumbang berjenis pohon beringin. Pohon ini memiliki diameter pohon sekitar 2 m dan panjang sekitar 15 m. BPBD telah menurunkan TRC untuk menangani dan membersihkan pohon tumbang yang menimpa bangunan Pura Prajapati Desa Adat Sayan tersebut. “Kerugian akibat pohon beringin tumbang tersebut diperkirakan sekitar 500 juta,” ucapnya.

Baca juga:  Pandemi Sudah Hampir 15 Bulan, Bali Hadapi Ancaman Baru di Persampahan

Kapolsek AKP I Made Tama membenarkan telah terjadi peristiwa pohon tumbang yang menimpa Pelinggih di Pura Prajapati, Desa Adat Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Peristiwa pohon tumbang tersebut diakibatkan itensitas curah hujan sangat tinggi dan angin kencang. Ini membuat pohon tumbang dan menimpa Bale Pesandekan di Pura Prajapati tersebut.

Dengan adanya laporan tersebut Polsek Ubud melalui Bhabinkamtibmas Desa Sayan Bripka Anak Agung Eka Saputra terjun ke lokasi bersinergi dengan BPBD Kabupaten Gianyar untuk melaksanakan Evakuasi dan membersihkan batang Kayu tersebut. Kompol Made Tama menyampaikan rasa syukur karena dalam peristiwa pohon tumbang tidak ada korban jiwa.

Baca juga:  Menggeliatkan Kerajinan Tenun Yang Sempat Vakum Ditengah Pandemi Covid-19

“Masyarakat diminta mewaspadai curah hujan tinggi yang mengakibatkan pohon tumbang ataupun tanah longsor terutama warga yang bermukim di daerah rawan,” harapnya. (Wirnaya/Balipost)

BAGIKAN