Petugas melakukan penanganan jenazah yang dititipkan di kamar jenazah RSUD Karangasem. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Penitipan jenazah di RSUD Karangasem mengalami peningkatan. Hingga Selasa (22/3), jumlah yang dititip mencapai 20 jenazah.

Kabid Pelayanan RSUD Karangasem, dr I Komang Wirya, tak menampik adanya peningkatan warga yang menitipkan jenazah anggota keluarganya di RSUD Karangasem. “Karena banyak yang menitipkan, maka kini jenazah menumpuk,” ucapnya.

Wirya mengatakan dilihat dari kapasitas ruangan untuk idealnya hanya mampu menampung sebanyak 14 jenazah. “Untuk penitipan jangga waktunya lumayan lama. Paling lama penitipan dilakukan selama 10 hari. Penitipan jenazah di RS Karangasem memang mengalami peningkatan sejak purnama kedasa,” katanya.

Baca juga:  Tinjau Lokasi Banjir di Sumbar, Presiden Tegaskan Pemerintah Siap Bantu Relokasi

Menurutnya, penitipan jenazah dilakukan warga, karena tidak ada dewasa ayu (hari baik) untuk melakukan penguburan. Terlebih lagi, sejak purnama kedasa, warga tidak bisa mengubur, membakar atau membawa jenazah ke rumah karena adanya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih.

“Itu membuat warga menitip jenazah sembari menunggu hari baik itu. Rencana beberapa jenazah akan dibawa ke rumahnya setelah mendapatkan hari baik untuk penguburan atau pengabenan,” tandas Wirya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Masih Dihantui Rasa Takut, Perawatan Pasien Dipusatkan di Lantai Dasar
BAGIKAN