MANGUPURA, BALIPOST.com – Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali akan melaksanakan Lokasabha VIII untuk memilih pengurus baru periode 2022-2027. Lokasabha yang digelar di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Jumat (8/4) mendapat pengawalan ketat.
Berdasarkan pantauan, puluhan aparat kepolisian dan Satpol PP Badung menjaga setiap pintu masuk Puspem Badung. Bahkan, akses masuk Puspem melalui pintu Selatan ditutup.
Masyarakat maupun pengawai yang mengakses layanan yang ada di Puspem Badung harus melewati penjagaan di pintu utama Puspem setempat. Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Badung, Made Suardita, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penjagaan terkait Lokasabha VIII PHDI Bali. “Iya penjagaan terkait Lokasabha yang dilaksanakan di Puspem, coba hubungi panitia untuk lebih jelasnya,” ujarnya singkat.
Sebelumnya, Ketua PHDI Provinsi Bali, Prof. Dr. Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si., menegaskan Lokasabha VII PHDI Provinsi Bali yang mengusung tema “Melalui Lokasabha VIII PHDI Bali Kita Wujudkan Bali Santhi dan Jagadhita” ini bisa berjalan lancar, aman dan damai sesuai dengan tema yang diusung. Sehingga, mampu melahirkan kepengurusan baru yang baik dari sebelumnya dan mampu melanjutkan serta melahirkan program kerja yang mengayomi umat Hindu. Seperti, program dharma wacana dan dharma widya kepemangkuan.
“Siapapun yang terpilih menjadi Pengurus PHDI Bali nanti supaya betul-betul memang punya niat tulus untuk ngayah lan ngajegang Bali ke depan,” harapnya. (Parwata/balipost)