Ni Kadek Heni Prikasih. (BP/Ist)

MANGUPURA. BALIPOST.com – Atlet taekwondo asal Badung Ni Kadek Heni Prikasih, menjalani pemusatan latihan di Spanyol. Bahkan, taekwondoin peraih emas PON XX Papua 2021, di kyorugi kelas – 46 kg ini, dipatok mendulang medali emas, pada SEA Games di Vietnam, Mei 2022.

Ketua Umum Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Badung Tjhin Johanes, di Badung, Jumat (8/4), mengemukakan, atlet pelatnas yang menjalani TC di Spqnyol hanya enam orang, dan mereka diproyeksikan menyabet emas, pada hajatan multievent dua tahunan antanegara di kawasan Asia Tenggara. Sementara taekwondoin Badung lainnya Melinda Evelyna yang sempat dipanggil pelatnas kini dipulangkan. Pasalnya, Evelyna yang menjalani pelatnas bersama emlat atlet lainnya, rencananya turun di nomor free style poomsae. “Kelima atlet pelatnas SEA Games yang semestinya turun di nomor free style beregu,dipulangkan ke daerahnya masing-masing,” ucapnya.

Baca juga:  Plt. Bupati Suiasa Sampaikan Penjelasan Ranperda APBD 2025

Di sisi lain, pelatih PON Sandiaz Antonio, menegaskan, enam atlet yang dikirim ke Spanyol, tetdiri atas atlet putra (3) dan putri (3). “Mereka mulai berlatih di Spanyol, sejak awal April sampai menjelang berlaga di SEA Games,” tuturnya. Bahkan, kata dia, Kadek Heni bersama rekan pelatnas lainnya, sempat bertarung di Spanish Open, 1-3 April, dan dikalahkan taekwondoin Portugal, di babak penyisihan. “Keenam atlet yang menjalani TC sentralisasi di Spanyol, memang ditarget medali SEA Games,” ujar Sandiaz.

Baca juga:  Korupsi, Ketua LPD Pacung Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Kadek Heni sendiri, menurut dia, pernah berlaga pada SEA Games di Filipina 2019, dan belum menyumbang medali. “Namun, saya harapkan Kadek Heni bisa memeberikan medali, pada SEA Games di Vietnam 2022,” harapnya. Sandiaz bangga atlet asuhannya berlagih sampai ke Spanyol. Apalagi, mereka di Spanyol bisa berlatih bersama atlet timnas Jepang, Amerik, termasuk berlatih bersama atlet tuan rumah Spanyol. “Saya ingin Kadek Heni punya jam terbang dan pengalaman bertanding di tingkat dunia, sehiangga di level Asia Tenggara bisa merebut juara,” terangnya. (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  HA IPO Saham Perdana Seharga Rp 450 Miliar

 

BAGIKAN