NEGARA, BALIPOST.com – Belakangan ini sedang marak di media sosial menayangkan perang sarung antar-remaja. Sarung diisi batu dan mereka saling pukul dengan sarung tersebut.
Dari informasi, Selasa (19/4), fenomena perang sarung juga terjadi di Loloan Timur dan nyaris terjadi di Pengambengan. Bahkan perang sarung di Loloan beredar di medsos.
Kapolres Jembrana, AKBP Dewa Gde Juliana, Rabu (20/4) mengatakan, dia mendapat informasi bahwa tidak ada tawuran. “Infonya mereka seperti membuat konten di tiktok mengikuti tren di tiktok. Namun, kita terus edukasi karena potensi memunculkan masalah baru,” ujarnya.
…